Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Pelaku Penusukan Jopi, Polisi Cek Rekaman CCTV

Kompas.com - 23/05/2015, 15:05 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi masih mencari pelaku penusukan terhadap pemuda bernama Jopi Perainginangin di Venue BAR & Lounge, di Jalan Kemang Selatan Nomor 2, Jakarta Selatan. Salah satunya dengan mengecek rekaman circuit closed television (CCTV) di bar tersebut.

Hal ini disampaikan Kepala Polres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Wahyu Hadiningrat seusai mengecek lokasi kejadian, Sabtu (23/5/2015) siang.

"Masih didalami, kemudian masih dilihat dari beberapa petunjuk, yaitu CCTV. Kita coba identifikasi (pelaku) dan hasilnya belum," katanya.

Wahyu belum dapat mengungkapkan rupa dan ciri-ciri pelaku. Pun ketika ditanya apakah pelaku terekam oleh CCTV bar tersebut.

"Belum bisa kita pastikan, makanya kita dalami dulu," ujar Wahyu.

Terkait soal keributan, Wahyu juga mengatakan belum mengetahui penyebab atau motif korban dan pelaku terlibat keributan di bar tersebut.

Sebelumnya diberitakan, Jopi ditusuk oleh orang yang tak dikenal di Venue Kemang, Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (23/5/2015) dini hari. Ia mengalami luka parah dan meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Sabtu pagi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Jopi merupakan mantan aktivis sejumlah organisasi. Ia pernah aktif di Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) dan Partai Rakyat Demokratik (PRD) beberapa waktu lalu.

Akibat penusukan itu, paru-parunya terluka parah. Ia sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan, tetapi meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB. Jenazahnya berada di RSPP.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com