Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabuli Tiga Muridnya, Guru SD di Cipayung Ditangkap

Kompas.com - 29/05/2015, 16:18 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Guru sebuah sekolah dasar (SD) di Cipayung, Jakarta Timur, yang diduga telah berbuat cabul terhadap muridnya, ditangkap oleh aparat kepolisian. Guru berinisial J tersebut diduga telah mencabuli tiga muridnya.

Kepala Polres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faroq mengatakan, pelaku ditangkap petugas pada Kamis (28/5/2015). Pelaku ditangkap setelah tiga orangtua murid yang anaknya dicabuli melapor.

"Pelaku menyalahi asusila dengan melakukan perbuatan yang tidak senonoh," kata Umar di Mapolres Metro Jakarta Timur, Jumat (29/5/2015).

Umar mengatakan, pelaku diketahui melakukan aksi pencabulan di dalam area sekolah sewaktu jam istirahat dan juga jam pulang sekolah. [Baca: Guru yang Diduga Cabuli Murid SD Belum Ditahan, Apa Alasan Polisi?]

Para korbannya tak berkutik lantaran J melampiaskan nafsunya dengan ancaman serta iming-iming uang mulai Rp 10.000 sampai Rp 20.000.

"Dalam aksinya, ada sedikit ancaman, jangan bilang siapa-siapa, kemudian memberikan hadiah. Namanya anak kan tidak mengerti, masih umur 10 tahun dan kelas 3 SD," ujar Umar.

Umar menyebutkan, pelaku telah melakukan pencabulan terhadap korban berkali-kali. Bahkan, ada yang sampai 10 kali dicabuli. Umar berterima kasih karena orangtua korban berani untuk melapor. [Baca: Guru J Mengaku Cabuli Muridnya Sendiri karena Lupa]

Sebab, jika tidak, kejadian pencabulan itu tak akan terungkap. Pihaknya masih menyelidiki kemungkinan adanya korban lain. Sebab, pelaku diketahui pernah mengajar di sekolah SD lain di wilayah Kramat Jati.

"Akan kita kembangkan. Makanya, saya sampaikan, apabila ada korban lain, ini sebagai laporan, tolong disampaikan ke Polres Metro Jakarta Timur," ujar Umar.

Kini, guru berinisial J itu mendekam di balik jeruji besi. Pelaku terancam Pasal 82 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Pencabulan Anak. Ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Teka-teki Kematian Pria dengan Tubuh Penuh Luka dan Terbungkus Sarung di Tangsel

Megapolitan
Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com