Di samping Suban, terdapat tiga barang bawaan. Satu tas berwarna hitam dan dua kardus berwarna coklat. Suban mengaku hanya membawa baju yang ia simpan di dalam tas, sedangkan di dalam kardus, terdapat onderdil motor untuk di kampungnya.
Lima tahun beradu nasib di Jakarta, ini kali ketiga pria bujang ini pulang kampung dengan mudik gratis. Pada tahun pertama, ia mudik dengan sepeda motor. "Cuma kalau pakai sepeda motor itu kan capek banget," tutur Suban.
Waktu tempuh yang harus dilalui Suban dengan sepeda motor ialah 12 jam. Waktu tersebut lebih lama dibanding menggunakan moda transportasi bus. "Meskipun cuma Rp 80.000, ya tetap saja berisiko," kata Suban.
Selain itu, ia pun enggan menggunakan transportasi umum bus. Pasalnya, harga tiket menjelang Lebaran melonjak. "Mahal juga. Harganya Rp 200.000. Mending pakai mudik gratis," kata teknisi salah satu bengkel sepeda motor ini.
Selain itu, proses mengurus mudik gratis Suban juga cukup mudah. Salah satunya merupakan karyawan atau keluarga dari karyawan perusahaan sepeda motor tersebut.