Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Tak Terpilih Jadi Gubernur Lagi Tak Masalah, yang Penting....

Kompas.com - 30/09/2015, 08:48 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tidak takut kehilangan pendukung atau tak terpilih lagi menjadi gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Yang terpenting, lanjut dia, program-program unggulan DKI yang tercantum dalam Rencana Panjang Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2013-2017 bisa terealisasi. Contohnya dalam membangun infrastruktur pengentasan kemacetan. Pembangunan enam ruas tol dalam kota atau pembangunan tiga koridor layang transjakarta.

"Setiap tahun ada 2,8 juta motor masuk ke Jakarta dan kita tidur saja, Jakarta sudah tambah macet. Di samping itu tidak ada rasio jalan yang bisa mengimbangi, makanya kami menambah jalan untuk kendaraan umum dan membangun infrastruktur berbasis rel. (pekerjaan) semua itu membuat jalan jadi sempit," kata Basuki, di Balai Kota, Senin (29/9/2015). 

Tak hanya itu, Basuki juga menjalankan program tidak populer lainnya seperti pelarangan sepeda motor melintas di sepanjang Jalan MH Thamrin. Kemudian dari sisi antisipasi banjir, Pemprov DKI berupaya mengembalikan lebar sungai dari 5 meter menjadi 20 meter.

"Jadi mending mana, masalah beres tapi enggak jadi gubernur atau 10 tahun jadi gubernur tapi masalah enggak beres-beres? Mau ada pemilihan lagi, kalau kamu enggak ada kepentingan, kamu enggak khawatir gusur terus (pemukiman liar) di sisi kali. Karena kalau (pemukiman liar) enggak digusur, banjir tambah banyak dan dimarahin juga sama warga," kata Basuki. 

Bahkan, beberapa waktu lalu, Basuki sempat didatangi pedagang kaki lima (PKL). PKL itu meminta Basuki tidak menggusur lapaknya karena ia menjadi tim suksesnya ketika Pilkada DKI 2012. Basuki menegaskan bakal tetap menggusur lapak PKL itu dan tak memedulikan dukungan sang pedagang di Pilkada selanjutnya.

"Kemarin anda dukung saya kan untuk beresin macet dan banjir kan? Itu salah satu caranya. Jadi harus yakin kekuasaan itu amanah Tuhan yang kasih, bukan kita yang minta. Bahkan raja kafir pun mengerti kalau kekuasaan itu datangnya dari Tuhan," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com