Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 WN China yang Diamankan Terkait Kejahatan Siber Ini Berusia Relatif Muda

Kompas.com - 30/11/2015, 14:38 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 25 warga negara China yang diamankan oleh petugas Imigrasi karena diduga terlibat kejahatan siber berusia relatif muda.

Mereka diamankan Imigrasi setelah tertangkap Direktorat Reserse dan Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada 27 November 2015 di Ruko Mangga Dua Square Blok B Nomor 17, Jakarta Utara.

Direktur Pengawasan dan Penindakan Dirjen Imigrasi di Kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara Yurid Saleh menyampaikan bahwa rata-rata pelaku itu berusia 20 tahun.

"Ada yang paling muda, 19 tahun dengan inisial HYX," ujar Yurid, Senin (30/11/2015). (Baca: Imigrasi Tahan 25 Warga Negara China yang Diduga Terlibat Kejahatan Siber)

Menurut Yurid, para tersangka ini masuk ke Indonesia tanpa dokumen lengkap. Sebanyak 23 di antaranya tidak memiliki visa, sedangkan dua lainnya menggunakan visa kunjungan.

Yurid juga menyampaikan bahwa para tersangka ini merupakan pelaku baru di dunia kejahatan siber.

Sejauh ini, Imigrasi mengaku kesulitan mendalami motif para pelaku. Mereka beralasan terkendala perbedaan bahasa.

Namun, menurut Yurid, saat ini pihaknya sedang mengalami kesulitan mengetahui motif dari para pelaku karena terkendala bahasa.

"Mereka (pelaku) cuma bisa bahasa Mandarin. Jadi kita kesulitan dan akan cari penerjemah," tambah Yurid. (Baca juga: Ditjen Imigrasi Gerebek Kantor Huawei)

Warga negara China yang diamankan ini terdiri dari 18 pria dan 7 wanita. Mereka diduga melakukan pelanggaran yang ada dalam UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com