Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Libur Lebaran, Produksi Sampah Warga Jakarta Menurun

Kompas.com - 07/07/2016, 20:24 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Adji, Kamis (7/7/2016), mengatakan, ada penurunan jumlah sampah yang diproduksi warga Jakarta saat libur Lebaran ini.

Dari data yang dimiliki Dinas Kebersihan, pada Lebaran hari pertama, Rabu kemarin, ada sekitar 1.200 ton sampah yang diangkut ke tempat pembuangan akhir, Bantargebang. Sedangkan jumlah truk yang masuk ke Bantargebang mencapai 212 unit truk.

Isnawa mengatakan, jumlah itu jauh menurun dibanding dengan hari biasa. Pada hari biasa, Dinas Kebersihan bisa mengangkut sampah sebanyak 7.000 ton per hari.

Penurunan jumlah sampah itu diperkirakan karena banyaknya masyarakat Jakarta yang saat ini sedang mudik Lebaran ke luar Jakarta.

"Biasanya dalam kondisi normal bisa mencapai 1.200 truk dan 7.000-an ton (sampah)," ujar Isnawa melalui pesan singkatnya kepada Kompas.com.

Sampah yang telah diangkut hingga Kamis sore ini, tercatat sebanyak 473 ton dan 87 unit truk yang masuk ke Bantrgebang.

Isnawa menjelaskan, seluruh data tersebut diketahui dari pusat data, command centre Dinas Kebersihan yang secara real time memantau pengangkutan sampah yang ada di Jakarta.

Untuk tetap menjaga kebersihan Jakarta, selama libur Lebaran Dinas Kebersihan DKI Jakarta menerjunkan sebanyak 15.000 personel petugas kebersihan yang tersebar di seluruh wilayah di DKI.

Jadwal piket untuk para pejabat Dinas Kebersihan DKI selama libur Lebaran juga dibuat, guna memastikan penanganan kebersihan di darat, badan air dan tempat pengolahan sampah tetap berjalan optimal. Pendukung operasional seperti unit storing kendaraan dan bengkel juga tetap bertugas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Kapolri Beri Hadiah Casis Bintara yang Diserang Begal dengan Diterima Jadi Polisi

Megapolitan
Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Polisi Pastikan Hanya 4 Pelaku Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Tangisan Ibu Vina Cirebon Saat Bertemu Hotman Paris, Berharap Kasus Pembunuhan Sang Anak Terang Benderang

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Korban Sempat Bersetubuh Sebelum Ditinggal Kekasihnya

Megapolitan
Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Dishub Tertibkan 127 Jukir Liar di 66 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

4 Pencuri Mobil di Bogor Ditangkap, Salah Satunya Residivis

Megapolitan
Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Hati-hati Beli Mobil Bekas, Ada yang Dipasang GPS dan Digandakan Kuncinya oleh Penjual untuk Dicuri

Megapolitan
Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Casis Bintara yang Diserang Begal di Kebon Jeruk Diterima Jadi Anggota Polri

Megapolitan
5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

5 Orang Terlibat Kasus Begal Casis Bintara di Jakbar, Ini Peran Masing-masing

Megapolitan
Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Jadi Penadah Pelek Ban Mobil Hasil Curian, Sumihar Terancam 4 Tahun Penjara

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Pencuri Ban Mobil Beraksi di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja, Polisi: Kurang Pengawasan

Megapolitan
Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Dibantu Hotman Paris, Keluarga Vina Cirebon Tuntut Keadilan atas Kasus Pembunuhan

Megapolitan
Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Dosen Hukum Ini Bantah Ditunjuk Langsung Anwar Usman sebagai Ahli untuk Lawan MK di PTUN

Megapolitan
Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Pencurian Mobil di Bogor Direncanakan Matang, Pelaku Intai Mobil Korban Selama 2 Bulan

Megapolitan
5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

5 Begal yang Rampas Motor Milik Calon Siswa Bintara Sudah Berulang Kali Beraksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com