Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami Perlambatan Ekonomi, Warga Tambora "Curhat" ke Sandiaga Uno

Kompas.com - 09/08/2016, 20:27 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menerima beberapa aspirasi dari warga Kelurahan Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat. Salah satunya yakni warga bercerita roda perekonomian mereka melambat.

"Yang pertama mereka melihat bahwa ekonomi sekarang agak melambat dan mereka ingin (ekonominya) lebih bergairah lagi," ujar Sandiaga saat mengunjungi warga Kali Anyar, Selasa (9/8/2016).

Dengan melihat kondisi warga Kali Anyar, Sandiaga menyebut ada lapangan pekerjaan yang dapat dibuka untuk mengatasi permasalahan tersebut.

"Lapangan pekerjaan bisa diciptakan buat anak-anak mudanya," kata dia.

Selain perlambatan ekonomi, ada pula warga yang mengeluhkan tingginya harga bahan pokok kepada Sandiaga. Harga bahan pokok itu dinilai tidak turun-turun sejak sebelum lebaran 2016.

"Tadi ada yang mengeluh ibu-ibu penjual warteg bahwa harga bahan pokoknya meningkat sebelum lebaran kemarin. Diharapkan sudah turun, tapi belum turun," ucap Sandiaga.

Dia mengungkapkan dapat melihat bahwa warga Kali Anyar menginginkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dapat mensejahterakan kehidupan mereka di Tambora yang merupakan kawasan terpadat se-Asia Tenggara itu.

"Kami sudah melihat kondisinya sekarang. Ada harapan masa depan Jakarta harus bisa memberikan kesejahteraan yang lebih baik buat mereka," tuturnya. (Baca: Sandiaga Disambut Teriakan Anak-anak Saat Berkunjung ke Tambora)

Sandiaga merupakan bakal calon gubernur yang akan diusung Partai Gerindra pada Pilkada DKI 2017. Dia sering mengunjungi permukiman warga sejak berniat maju dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI pada Februari 2017 mendatang.

Kompas TV Sandiaga Goyang Jempol Bareng Pengemudi Ojek
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com