Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Risma Bagus, Ahok Bagus, Keputusan Ada di Tangan Ibu Ketua Umum"

Kompas.com - 11/08/2016, 17:53 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris DPD PDI-P DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi, tak mau  berkomentar banyak mengenai siapa yang akan diusung partainya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

Ia mengatakan, saat ini tugas pengurus di tingkat DPD telah selesai. Menurut Prasetio, proses penjaringan calon gubernur yang dilakukan PDI-P telah rampung. Ia menyebutkan, kini penentuan siapa calon gubernur DKI dari PDI-P berada sepenuhnya di tangan Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri.

"Tugas kami sudah selesai. Sekarang tinggal menunggu keputusan Ibu Ketua Umum," kata dia di Gedung DPRD DKI, Kamis (11/8/2016). Prasetio saat ini juga merupakan Ketua DPRD DKI Jakarta.

Ia tak mau memprediksi, siapa yang nantinya akan dipilih Megawati, terutama menyangkut dua nama yang kini santer disebut-sebut, yakni Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Menurut Prasetio, kedua figur itu sama-sama memiliki kualitas dalam kepemimpinannya.

"Bu Risma bagus, Pak Ahok bagus, cuma keputusan ada di tangan Ibu Ketua Umum," kata dia.

PDI-P belum memutuskan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Sekretaris Jenderal DPP PDI-P, Hasto Kristiyanto, sebelumnya mengatakan, ada tiga opsi bagi partainya dalam mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Opsi pertama adalah mendukung pasangan petahana saat ini, yakni Ahok dan Djarot Saiful Hidayat. Opsi kedua, memilih nama-nama dari proses penjaringan. DPP PDI-P telah mengerucutkan enam nama pendaftar yang lolos fit and proper test.

Opsi ketiga adalah pilihan di luar opsi pertama dan kedua. Menurut Hasto, ketiga opsi itu masih terus dibahas hingga akhirnya diputuskan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang akan diusung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com