JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berharap seluruh pembangunan venue terkait penyelenggaraan Asian Games 2018 selesai tepat waktu. Bahkan ia juga menginginkan penyelenggaraan pesta olahraga itu terlaksana dengan matang.
"Kami harapkan ada peningkatan betul kualitas antara tahun 1962 dengan tahun 2018 besok. Apalagi pengalaman PON kemarin di Jawa Barat, keteteran dalam tanda kutip ya," kata Djarot, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (18/10/2016).
(Baca: Renovasi Arena Asian Games 2018 Terus Dikebut)
Djarot sempat mengunjungi penyelenggaraan PON Jawa Barat beberapa waktu lalu. Saat itu, dia menonton pertandingan basket dan senam. Djarot menyebut, ada area yang terbengkalai di sekitar arena senam. Djarot tak menginginkan hal itu terjadi pada penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Ini harus benar-benar perfect, sempurna, detail, siap untuk digunakan, jangan sampai ada trial and error, Coba lihat di Jabar kemarin, di Bandung, ada beberapa venue yang tidak jadi pakai," kata Djarot.
(Baca: Pembangunan Perkampungan Atlet untuk Asian Games 2018 Pesat)
Rencananya, rehabilitasi kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno rampung pada Oktober 2017 mendatang. Kemudian pada November 2017 akan diselenggarakan tes event.
Djarot mengatakan, DKI Jakarta harus betul-betul berkomitmen menyelesaikan infrastruktur pendukung Asian Games 2018.
"Jadi jangan sampai ada yang mangkrak. Kalau mangkrak apa kata dunia, yang lihat ini semua masyarakat Asia lho," kata Djarot.