Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandi Antusias Saat Warga Minta Dibuatkan Bank Sampah di Pademangan

Kompas.com - 14/05/2017, 17:28 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno terkejut sekaligus antusias ketika ada warga di Pademangan, Jakarta Utara, yang meminta dirinya membuatkan bank sampah di sana. Kunjungan Sandiaga ke Pademangan, Minggu (15/5/2017), merupakan bagian dari pemenuhan janjinya untuk kembali mendatangi tempat-tempat yang sudah dikunjungi saat kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Saya tertarik dengan yang Bu Ririn bilang, mau ada bank sampah ya. Nah, di RW kita, kayaknya belum ada, Pak. Saya ini pengangguran, Pak. Saya ingin punya kegiatan biar enggak ngerumpiin orang lagi," kata warga bernama Nina kepada Sandi.

Ketika mendengar permintaan tersebut, Sandi menanyakan lagi apakah Nina serius ingin mengelola dan berpartisipasi jika dibuatkan bank sampah di sana. Nina menjawab dengan mantab bahwa dia serius dan akan mengajak warga lain untuk mengelola bank sampah tersebut.

"Bener nih Ibu mau bikin bank sampah? Kalau Pak RW dukung, Bu Lurahnya dukung, warga semua dukung, saya akan hadirkan bank sampah di sini. Saya punya investornya," kata Sandi.

Ia juga meminta beberapa orang pendukungnya untuk melihat ketersediaan lahan di kawasan tersebut yang bisa dijadikan bank sampah. Sembari bercanda, Sandi berharap bank sampah yang akan dibentuk nanti tidak lagi membuat ibu-ibu di lingkungan tersebut rumpi atau bergosip lagi.

Saat Sandi berjalan dari lokasi acara ke tempat kendaraannya parkir, Kompas.com mendengar lagi pembicaraan Sandi kepada perwakilan pendukungnya mengenai bank sampah. Sandi minta agar permintaan warga soal bank sampah bisa segera direalisasikan dan dibantu para pendukung serta relawan di sana.

Ide bank sampah sudah lama diungkapkan Sandi sebagai salah satu solusi lapangan kerja bagi warga. Sandi berencana membuat program khusus bagi petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) agar bisa belajar beriwirausaha melalui pengelolaan sampah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Megapolitan
Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Megapolitan
Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Megapolitan
Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Megapolitan
Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Atasi Permasalahan Stunting, Dharma Wanita PAM Jaya Raih Penghargaan dari Wali Kota Jakarta Pusat

Megapolitan
Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Terkait Permasalahan Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Megapolitan
Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Megapolitan
Diusung Jadi Cagub Pilkada Jakarta, Anies: Terima Kasih PKS, Kita Berjuang Sama-sama

Diusung Jadi Cagub Pilkada Jakarta, Anies: Terima Kasih PKS, Kita Berjuang Sama-sama

Megapolitan
Akibat Bakar Pakaian Istrinya, AS Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Kebakaran di Jalan Semeru Raya

Akibat Bakar Pakaian Istrinya, AS Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Kebakaran di Jalan Semeru Raya

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Sebelumnya Pamit Mau Mengaji

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Sebelumnya Pamit Mau Mengaji

Megapolitan
Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Megapolitan
Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Megapolitan
Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Megapolitan
Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Megapolitan
Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com