Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Kota Bekasi Tegur 7 Rumah Sakit

Kompas.com - 13/06/2017, 21:14 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com – Dinas Kesehatan Kota Bekasi memberikan teguran tertulis kepada tujuh rumah sakit yang sebelumnya menolak seorang pasien yang akan melakukan tindakan operasi.

“Kami telah melakukan teguran lisan dan pembinaan kepada tujuh rumah sakit agar melakukan sistem rujukan antar rumah sakit,” ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati dalam konferensi pers di Pemkot Bekasi, Selasa (13/6/2017).

Baca juga: Ibu Ini Mengaku Ditolak 7 Rumah Sakit di Bekasi Saat Akan Melahirkan

Dia menjelaskan, teguran tertulis akan diberikan tiga kali. Jika rumah sakit masih tidak bisa memberikan pelayanan yang baik, akan dilakukan penangguhan operasional.

Tanti melanjutkan, pihak rumah sakit juga harus dapat memberikan informasi yang jelas kepada pihak keluarga sehingga dapat memahami sarana dan prasaran rumah sakit.

“Yang benar adalah yang melakukan rujukan itu rumah sakit. Kejadian kemarin yang melakukan rujukan adalah keluarga pasien,” kata Tanti.

Dinkes Kota Bekasi juga melakukan evaluasi kepada rumah sakit yang tidak melakukan sistem rujukan antar rumah sakit dan pelayanan yang baik.

Ketujuh rumah sakit yang mendapat teguran adalah RSUD Kota Bekasi, RS Ananda Bekasi, RS Anna Medika Bekasi, RS Mekar Sari, RS Bakti Kartini, RS Bella, RS Hermina Bekasi, dan RS Bersalin Taman Harapan Baru.

Daftar rumah sakit itu adalah rumah sakit yang tidak mau menerima seorang pasien yang merupakan warga Kota Bekasi, Reny Wahyuni (36). Pasien tersebut membutuhkan tindakan sesegera mungkin, dan membutuhkan ruang ICU dan NICU.

Akan tetapi, sejumlah rumah sakit di Bekasi mengaku tidak memiliki ruang kosong. Akhirnya pasien di bawa ke RS Koja Jakarta Utara.

“Sebetulnya bukan ditolak karena masalah BPJS atau hal lainnya, tetapi memang karena full ruangannya,” kata Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Kota Bekasi, Tri Sulistyaningsih, terkait penolakan terhadap Reny oleh RSUD Bekasi.

Lihat juga: Wakil Direktur RSUD Kota Bekasi: Pasien Bukan Ditolak, Ruangan Penuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Curhat Jukir Liar di Minimarket: Orang Mau Kasih Uang atau Tidak, Saya Enggak Paksa...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com