Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Siapkan 350 Bus Bantuan untuk Layani Pemudik

Kompas.com - 24/06/2017, 13:51 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Andriansyah mengatakan, pihaknya telah menyiapkan ratusan bus bantuan untuk melayani pemudik yang tak mendapatkan tiket bus reguler.

"Jadi disamping menyediakan bus reguler sebanyak 3.111 unit, kami juga menyiapkan 350 bus bantuan. Itu ada dari Damri, PPD (Pengangkutan Penunjang Djakarta) dan Sinar Jaya," ujar Andri di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu (24/6/2017).

Ia melanjutkan, jika 350 bus bantuan tersebut tidak juga cukup, pihaknya telah menyiapkan ratusan bus pariwisata dengan harga yang sama dengan harga tiket bus reguler.

"Nah, kalau seumpanya semakin meningkat kita juga menyiapkan 250 bus pariwisata yang kita kasih izin insidentil. Mengenai tiketnya (harga) sama," sebutnya.

Hal ini diungkapkan Andri saat mendampingi gubernur terpilih DKI Jakarta, Anies Baswedan memantau arus mudik H-1 Lebaran.

Dalam kunjungannya, Anies menerima aduan dari seorang warga dari luar Jakarta yang belum mendapatkan tiket untuk melanjutkan perjalanan.

"Ada satu penumpang dari luar Jakarta transit dari Bangka belum punya tiket langsung datang ke sini. Tapi tadi dijelaskan, nanti di ujung akan ada bus disiapkan oleh Dishub," ujarnya.

Anies berharap, Lebaran kali ini angka kecelakaan menurun dan para pemudik dapat sampai di kampung halaman dengan selamat.

"Jadi bisa ketemu keluarga dan Lebaran. Tadi ketemu para sopir juga saya sampikan, nomor 1 keselamatan bukan kecepatan, kalau kecepatan nanti keselamatan dikorbankan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com