Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Diminta Fokus pada Kesehatan Ibu Hamil dan Anak-anak Korban Banjir

Kompas.com - 08/02/2018, 03:17 WIB
Stanly Ravel,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga korban banjir di Jalan Tanjung Lengkong, Bidara Cina, Jakarta Timur mendapat bantuan logistik dari Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Indonesia yang datang ke lokasi pada Rabu (7/2/2018) malam.

Ketua IPSM Giwo Rubianto Wiyogo mengatakan, bantuan yang diberikan difokus untuk kebutuhan anak kecil, lansia, dan wanita.

"Di sini banyak ibu hamil dan anak balita bantuanya menyesuaikan kebutuhan mereka," ucap Giwo kepada beberapa wartawan di lokasi, Rabu (7/2/2018).

Baca juga : Pemprov DKI Antisipasi Banjir Sampai 16 Februari

Giwo menyampaikan, pihaknya memberikan bantuan berupa popok, selimut, serta beberapa kebutuhan logistik lainnya.

Mengingat banyak ibu dan anak kecil, ia meminta dinas terkait yang memberikan bantuan untuk memprioritaskan kebutuhan mereka.

"Kami meminta dinas terkait untuk memprioritaskan distrubsi bantuan ke sini mengingat banyak warga yang membutuhkan, terutama anak kecil dan ibu hamil," kata Giwo.

Anak-anak dan perempuan yang jadi korban banjir, menurut Giwo, juga harus mendapatkan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Giwo juga sempat berbincang dengan warga yang sedang hamil. Kepada warga itu, ia berpesan untuk memperhatikan kesehatan dan waspada terhadap virus pasca-banjir.

Ia juga meminta pihak Pemprov DKI untuk memperhatikan warga korban banjir dari sisi psikologisnya.

"Selain logistik, warga korban banjir juga perlu pendampingan khusus dari psikolog, karena biasanya ada efek trauna dari musibah ini. Tolong pemerintah juga ikut perhatikan hal ini," ujarnya.

Baca juga : Sampah Perabotan Bekas Banjir Penuhi Jalan di Bidara Cina

Banjir luapan Sungai Ciliwung menenggelamkan tujuh RT di Kelurahan Bidara Cina sejak Senin (5/2/2018) sore.

Sekitar 700 warga harus mengungsi yang dibagi ke beberapa titik, yakni Kelurahan Bidara Cina, GOR Otista, dan ruangan karang taruna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com