Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Kompas.com - 05/05/2024, 12:03 WIB
Dinda Aulia Ramadhanty,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - BOY STORY, grup naungan JYP Entertainment, pertama kali menginjakkan kakinya di Indonesia dalam acara Saranghaeyo Indonesia (SHI) 2024 di Beach City International Stadium, Sabtu (4/5/2024).

Mengenakan kostum serba hitam, dilengkapi riasan yang lengkap, menyempurnakan penampilan pertama mereka dengan lagu "What’s Poppin" dari album mini Z.I.P.

Irama lagu dan kompaknya koreografi mereka dalam lagu ini menyihir seluruh penonton.

Baca juga: Lepas Rindu My Day, DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Musiknya bernuansa hip hop seolah memaksa para pendengarnya untuk ikut menggerakkan tubuh sesuai ketukan lagu.

Setelah membawakan lagu "What’s Poppin", para anggota BOY STORY memperkenalkan diri dalam bahasa Indonesia secara bergiliran.

Boy Story juga memberikan penampilan lainnya melalui lagu "Z.I.P. Zero is The Only Passion", "Alpha", dan "For Us".

Menariknya, di sela penampilannya, salah satu anggota BOY STORY mengatakan, mereka menyiapkan penampilan spesial untuk penonton.

"Kami punya hadiah untuk kalian," ucap salah satu anggota BOY STORY.

Ternyata, BOY STORY melantunkan lagu "Dekat di Hati" milik grup RAN sebanyak satu bait secara akapela.

Baca juga: Marak Calo Tiket di Konser TREASURE, Goda Fans K-Pop Dengan Harga Tiket Murah

Suara merdu seluruh anggota yang juga terdengar fasih melafalkan bahasa Indonesia disambut meriah oleh penonton.

Tak hanya itu, mereka juga memenuhi tantangan menari dari warganet untuk joget pargoy dengan latar musik dari TikTok yang sedang tren belum lama ini.

Penampilan joget pargoy mereka jelas disambut baik oleh penonton, bahkan suara penonton ikut mengiringi dengan berteriak "eeee.... aaaa....".

BOY STORY menutup penampilannya di Saranghaeyo Indonesia 2024 dengan lagu "Please", yang diketahui merupakan garapan dari seluruh anggota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Megapolitan
3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

3.772 Kendaraan Ditilang karena Lawan Arah di 17 Lokasi di Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Polisi Sebut Pengunjung di Tebet Eco Park Tertimpa Dahan Pohon Flamboyan

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Supian Suri Dilaporkan Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Teruskan ke KASN

Megapolitan
Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Supian Suri Dilaporkan ke Bawaslu Depok Terkait Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN

Megapolitan
Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Pengamat : Ahok Punya Kelebihan Buat Maju Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pohon Tumbang Timpa Seorang Pengunjung Tebet Eco Park, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Pohon Tumbang Timpa Seorang Pengunjung Tebet Eco Park, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit

Megapolitan
Kecelakaan Tewaskan Pengendara Motor di Basura Jaktim, Polisi Masih Selidiki

Kecelakaan Tewaskan Pengendara Motor di Basura Jaktim, Polisi Masih Selidiki

Megapolitan
3 ASN Pemkot Ternate Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Narkoba di Jakarta

3 ASN Pemkot Ternate Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Narkoba di Jakarta

Megapolitan
Kronologi Mobil Tabrakan dengan Pikap dan Motor di Depok, Pengemudi Hilang Kendali

Kronologi Mobil Tabrakan dengan Pikap dan Motor di Depok, Pengemudi Hilang Kendali

Megapolitan
Tembak Kaki Pembunuh Imam Mushala, Polisi: Ada Indikasi Melarikan Diri

Tembak Kaki Pembunuh Imam Mushala, Polisi: Ada Indikasi Melarikan Diri

Megapolitan
Toyota Yaris Tabrak Mobil Pikap dan Motor di Depok, 5 Orang Luka-luka

Toyota Yaris Tabrak Mobil Pikap dan Motor di Depok, 5 Orang Luka-luka

Megapolitan
Demi Kelabui Polisi, Galang Cukur Kumis dan Potong Rambut Usai Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk

Demi Kelabui Polisi, Galang Cukur Kumis dan Potong Rambut Usai Bunuh Imam Mushala di Kebon Jeruk

Megapolitan
Ditusuk Sedalam 19 Cm, Imam Mushala di Kebon Jeruk Meninggal Saat Dirawat di RS

Ditusuk Sedalam 19 Cm, Imam Mushala di Kebon Jeruk Meninggal Saat Dirawat di RS

Megapolitan
Dharma Pongrekun Ikut Pilkada DKI Jalur Independen, Pengamat : Harus Dapat Simpati Warga Buat Menang

Dharma Pongrekun Ikut Pilkada DKI Jalur Independen, Pengamat : Harus Dapat Simpati Warga Buat Menang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com