Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pura-pura Jadi Polisi, Perampok Cegat Motor di Rawasari dan Tuduh Korban Bawa Narkoba

Kompas.com - 05/03/2018, 21:56 WIB
David Oliver Purba,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengamankan Alvian Fadly (30) dan Mirwan Mulyawan (34), dua pelaku perampokan yang mengaku sebagai polisi di Jalan Pramuka Raya, Rawasari, Jakarta Pusat, Senin (5/3/2018).

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan, dengan membawa mobil APV bernopol F 1325 UH, Alvian dan Mirwan mencegat korban bernama Arief Nurrachman yang mengendarai motor bernopol B 3836 KQY di kawasan Pramuka.

Sebelumnya Arief mengendarai sepeda motor dari Apartemen Grand Pramuka. Adapun Alvian dan Mirwan telah mengintai Arief dan hendak mengambil motor yang dikendarainya.

Saat mencegat Arief, Alvian dan Mirwan mengaku sebagai polisi. Keduanya menuduh Arief membawa narkoba.

"Korban dihentikan oleh terlapor yang mengaku sebagai anggota polisi. Korban dituduh membawa narkoba," ujar Roma saat dikonfirmasi, Senin malam.

Baca juga : Polisi Ringkus Penipu Bermodus Polisi Gadungan

Melihat korbannya ketakutan, Alvian dan Mirwan meminta Arief untuk masuk ke dalam mobil. Setelah itu, Alvian membawa motor Arief, sedangkan Mirwan bersama dengan Arief di dalam mobil. Mirwan membawa Arief ke Jalan Percetakan Negara.

Saat perjalanan, Arief berteriak meminta tolong kepada warga sekitar. Hal itu berani dilakukan Arief karena melihat Mirwan yang hanya tinggal seorang diri. Mendengar teriakan itu, Mirwan panik dan langsung mencekik Arief. Adapun kondisi saat itu mobil masih melaju cukup kencang.

Mobil yang tak terkendali membuat mobil tersebut menabrak pembatas jalan. Sesaat saat mobil berhenti, Arief langsung keluar dari mobil.

Baca juga : Seekor Anjing Tertembak Tiga Kali demi Lindungi Tuannya dari Perampok

 

Arief kembali berteriak meminta tolong. Warga yang berada di lokasi kemudian mencoba mengamankan Mirwan. Adapun mobil APV yang dinaiki, dirusak warga.

Warga kemudian menghubungi polisi. Polisi yang tiba di lapangan kemudian meminta penjelasan dari Arief dan mencari Alvian, pelaku perampokan yang membawa kabur motornya. Setelah melakukan pencarian, polisi mengamankan Alvian yang masih tak jauh dari lokasi.

"Saat ini ditahan di Mapolres Jakarta Pusat untuk dimintai keterangan," ujar Roma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lapor ke Megawati Soal Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Hasto Diminta Taat Hukum

Lapor ke Megawati Soal Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Hasto Diminta Taat Hukum

Megapolitan
Usai Dimintai Keterangan, Hasto: Kader Harus Berani Menyuarakan Kebenaran

Usai Dimintai Keterangan, Hasto: Kader Harus Berani Menyuarakan Kebenaran

Megapolitan
Ibu di Tangsel Cabuli Anaknya, Kakak Ipar: Hidup Pelaku dan Keluarganya Normal

Ibu di Tangsel Cabuli Anaknya, Kakak Ipar: Hidup Pelaku dan Keluarganya Normal

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak Kandung di Tangsel Kaget Videonya Viral di Media Sosial

Ibu yang Cabuli Anak Kandung di Tangsel Kaget Videonya Viral di Media Sosial

Megapolitan
Bocah di Bekasi yang Tewas Dalam Lubang Galian Air Disebut Juga Jadi Korban Pelecehan

Bocah di Bekasi yang Tewas Dalam Lubang Galian Air Disebut Juga Jadi Korban Pelecehan

Megapolitan
Cabuli Anaknya Sendiri di Tangsel, Keluarga Suami Minta Pelaku Menyerahkan Diri ke Polisi

Cabuli Anaknya Sendiri di Tangsel, Keluarga Suami Minta Pelaku Menyerahkan Diri ke Polisi

Megapolitan
Tukang Pelat di Matraman Akui Pernah Terima Pesanan Pelat Nomor Cantik, Kini Tak Berani Lagi

Tukang Pelat di Matraman Akui Pernah Terima Pesanan Pelat Nomor Cantik, Kini Tak Berani Lagi

Megapolitan
Dapat Pesan dari Prabowo, Aji Jaya Diminta Terjun ke Masyarakat Saat Kampanye Pilkada Bogor 2024

Dapat Pesan dari Prabowo, Aji Jaya Diminta Terjun ke Masyarakat Saat Kampanye Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Keluarga Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Tak Terima, Tuntut Suaminya Jadi Tersangka

Keluarga Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Tak Terima, Tuntut Suaminya Jadi Tersangka

Megapolitan
Polisi Bakal Turunkan Anjing Pelacak untuk Menyisir Rumah Pembunuh Bocah di Bekasi

Polisi Bakal Turunkan Anjing Pelacak untuk Menyisir Rumah Pembunuh Bocah di Bekasi

Megapolitan
Kebakaran di Cibubur Hanguskan Enam Kios dan Dua Mobil Pikap, Kerugian Capai Rp 216 Juta

Kebakaran di Cibubur Hanguskan Enam Kios dan Dua Mobil Pikap, Kerugian Capai Rp 216 Juta

Megapolitan
Dinkes Kota Bogor: Makanan yang Diduga Membuat Puluhan Warga Keracunan Dibuat Sehari Sebelum Acara Haul

Dinkes Kota Bogor: Makanan yang Diduga Membuat Puluhan Warga Keracunan Dibuat Sehari Sebelum Acara Haul

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Kerja sebagai Pengamen, Bertemu dengan Sang Suami di 'Jalanan'

Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Kerja sebagai Pengamen, Bertemu dengan Sang Suami di "Jalanan"

Megapolitan
Motor Warga di Medan Satria Bekasi Dicuri, Pelaku Beraksi Saat Siang Hari

Motor Warga di Medan Satria Bekasi Dicuri, Pelaku Beraksi Saat Siang Hari

Megapolitan
Warga Jaktim Bakal Kena Denda Maksimal Rp 50 Juta jika Ditemukan Jentik Nyamuk DBD di Rumahnya

Warga Jaktim Bakal Kena Denda Maksimal Rp 50 Juta jika Ditemukan Jentik Nyamuk DBD di Rumahnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com