Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sarapan Gratis, Begini Suasana Antrean di Gerai McDonald's Otista

Kompas.com - 12/03/2018, 09:15 WIB
Stanly Ravel,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Antrean warga memenuhi halaman gerai McDonald's di Jalan Raya Otto Iskandara Dinata (Otista), Senin (12/3/2018) pagi. Hal ini karena McDonald's menyediakan sarapan gratis untuk merayakan Hari Sarapan Nasional 2018.

"Mulai ramai pukul 07.00, Mas, antreannya panjang," kata Idrus, petugas parkir di McDonald's Ottista, kepada Kompas.com, Senin (12/3/2018).

Dari pantauan Kompas.com, petugas McDonald's membagi antrean dalam dua lajur. Ada antrean di depan pintu masuk dan ada antrean drive thru bagi yang menggunakan sepeda motor atau mobil.

Antrean panjang terjadi, baik di area drive thru maupun depan pintu masuk. Idrus mengatakan, rata-rata orang yang mengantre warga sekitar.

"Kalau pagi tadi kebanyakan orang yang lewat biasa beli sarapan untuk anak sebelum sekolah. Sekarang kebanyak warga sekitar. Mereka setelah antar anak sekolah kemudian antre di sini," ucap Idrus.

Baca juga: McDonalds Bagi-bagi 167.000 Sarapan Gratis, Ini Syaratnya

Gerai McDonalds di Ottista Raya, Jakarta Timur, dipadati warga yang antre sarapan gratis, Senin (12/3/2018)Stanly Ravel Gerai McDonalds di Ottista Raya, Jakarta Timur, dipadati warga yang antre sarapan gratis, Senin (12/3/2018)

Salah satu petugas McDonald's yang melayani pengunjung di antrean mengatakan, kuota sarapan gratis hanya ada 1.000 chicken muffin. Jika ingin menambah minuman, dikenakan biaya tambahan Rp 10.000.

"Tambah Rp 10.000 dapat tambahan minuman kopi atau lainnya," ucapnya sambil melayani pengunjung yang antre.

Setiap gerai McDonald's menyediakan 1.000 chicken muffin gratis dalam rangka Hari Sarapan Nasional 2018. Sarapan gratis ini bisa dinikmati warga mulai pukul 06.30 sampai 11.00 selama persediaan masih ada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com