JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 400 pedagang kaki lima (PKL) yang kini berjualan di Jalan Jatibaru akan segera dipindahkan ke lahan milik PT Pembangunan Sarana Jaya. Mereka dipindah karena di atas jalan itu akan segera dibangun skybridge.
"Pedagang yang di Jatibaru direlokasikan di lahan alternatif. Sekarang lahannya sedang difinalisasikan dengan Sarana Jaya, (itu) adalah lahannya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (19/4/2018).
Menurut Sandiaga, dengan akan dipindahkannya para PKL, tak otomatis Jalan Jatibaru bisa dilalui kendaraan lagi. Sebab di atasnya akan segera dibangun skybridge yang membentang dari Stasiun Tanah Abang ke Pasar Blok G.
"Skybridge kami akan langsung bangun, mudah-mudahan dieksekusi setelah lebaran. Toh orang kerja juga tidak akan (lewat) selama bulan puasa," kata Sandiaga.
Baca juga : Bangun Sky Bridge, Revitalisasi Blok G, hingga Harapan Dibukanya Jalan Jatibaru Tanah Abang...
Rencana membangun skybridge masuk dalam rencana penataan jangka menengah kawasan Tanah Abang. Penataan jangka pendek sudah dimulai pada 22 Desember 2017 ketika Gubernur Anies Baswedan memutuskan untuk mengalihfungsikan Jalan Jatibaru untuk tempat berdagang PKL dari pukul 08.00-18.00 WIB setiap hari.
Anies mengatakan, kebijakannya yang menuai protes hingga dilaporkan ke polisi itu hanya sementara. Dalam rencana jangka panjang, kawasan Tanah Abang akan ditata dengan konsep transit oriented development (TOD).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.