Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Menteri Susi dan Sandiaga Asyik Joget Bareng Warga Pulau Tidung

Kompas.com - 05/05/2018, 13:52 WIB
Jessi Carina,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga bergembira bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Pulau Tidung, Sabtu (5/5/2018).

Setelah pertandingan Tidung Aquathlon selesai, mereka joget bersama dua pejabat itu.

Dari atas panggung, lagu hits penyanyi Via Vallen berjudul "Sayang" mulai diputar. Susi langsung joget bersama ibu-ibu Pulau Tidung. Susi berjoget dengan lincah. Tubuhnya dia goyangkan ke kiri dan ke kanan.

"Sekarang gantian Bapak-bapak," kata Susi ketika lagu berakhir.

Baca juga : Sampai Garis Finis Duluan, Menteri Susi Balik Lagi Jemput Sandiaga

Ucapan Susi langsung ditindaklanjuti para kepala dinas Pemprov DKI. Dari Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah hingga Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan Darjamuni ambil posisi di tengah-tengah dan mulai bergoyang.

Lagu Nella Kharisma yang berjudul "Jaran Goyang" mulai didendangkan.

Baca juga : Digoda Sandiaga Jadi Wapres Prabowo, Menteri Susi Geleng-geleng dan Bilang Ngawur

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno joget bersama warga Pulau Tidung, Sabtu (5/5/2018). KOMPAS.com/JESSI CARINA Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno joget bersama warga Pulau Tidung, Sabtu (5/5/2018).

 

Sandiaga yang baru selesai berganti baju langsung bergabung dengan kelompok joget itu.

Susi kemudian berdiri di atas panggung. Dari atas panggung, Susi menyuruh laki-laki untuk ikut joget.

"Ayo, turun. Kalau tidak mau, ditenggelemin ayo. Laki-laki tidak joget ditenggelemin ayo," kata Susi.

Baca juga : Balas Menggoda, Menteri Susi Bilang Jemput Sandiaga agar Tak Nangis ke Mama Uno

Sandiaga dan lelaki lainnya tertawa mendengar 'ancaman' Menteri Susi. Mereka semakin semangat bergoyang mengikuti alunan lagu.

"Selesai joget, bersihkan sampah. Tidak setuju, tenggelamkan," kata Susi.

Berikut ini video Susi dan Sandiaga berjoget bersama warga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com