Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar yang Bolos Diamankan Satpol PP Saat Nongkrong, "Ngopi", Bercanda-canda di Warung

Kompas.com - 20/09/2018, 21:28 WIB
Cynthia Lova,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok mengamankan 31 pelajar sekolah menengah atas (SMA) yang bolos sekolah saat jam pelajaran berlangsung di empat tempat yang berbeda di Depok, Kamis (20/9/2018).

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Depok Yayan Arianto mengatakan, 31 pelajar yang bolos sekolah itu ditemukan di warung kopi (warkop) dan taman di sekitaran Depok.

Sebanyak 10 dari 31 pelajar yang diamankan adalah pelajar wanita.

Menurut Yayan, para pelajar ini diamankan di warkop Berkah Big Family Beji, Warkop Kantor Pos Nusantara Jalan Rambutan, Taman lembah Gurame, dan Taman Jalan Mangga (tepatnya di samping Lembah Gurame).

“Semua pelajar yang kita amankan semua pelajar Depok. Mereka diamankan saat mereka sedang asyik nongkrong, ada yang ngopi, ada juga yang bercanda,” ucap Yayan saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (20/9/2018).

Baca juga: Razia Pelajar Bolos, Seorang Siswi Sembunyi di Kamar Mandi Tempat Biliar

Razia pelajar bolos ini dilakukan Satpol PP Depok untuk mencegah tingkat kenakalan remaja di Kota Depok yang semakin tinggi.

“Ya ini kita lakukan ini rutin agar mencegah adanya tawuran dan untuk meningkatkan disiplin mereka. Pokoknya agar pelajar di Depok semakin membaiklah, takutnya nongkrong-nongkrong ujung-ujungnya tawuran,” ucap Yayan.

Agar memberikan efek jera, 31 pelajar yang kedapatan bolos sekolah ini dihukum dengan menyanyikan lagu-lagu kenegaraan dan menghafalkan pancasila.

Baca juga: Tertangkap di WC Warnet Saat Razia, Pelajar Ini Mengaku Malas Sekolah

Kemudian, pihaknya mendata para pelajar ini dan memberikan nama-nama pelajar ini ke Dinas Pendidikan Depok.

“Kami hanya mendata siapa aja yang terkena razia, setelah itu datanya kami laporkan ke Disdik. Nanti Disdik yang akan menghubungi sekolahnya dan diberi tahu ke orangtuanya,” ucap Yayan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com