Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meriahnya Pawai Obor dan Kesiapan Menggelar Asian Para Games 2018

Kompas.com - 01/10/2018, 08:23 WIB
Ardito Ramadhan,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Torch relay atau pawai obor Asian Para Games 2018 berlangsung meriah di Jakarta, Minggu (30/9/2018) kemarin.

Acara yang dimulai dari Balai Kota DKI Jakarta di Jalan Medan Merdeka Selatan dan berakhir di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga itu dimeriahkan oleh berbagai kesenian seperti tarian dan musik. Ratusan warga yang tengah beraktivitas di sekitar area car free day juga menyambut obor yang dibawa para pesohor dengan meriah.

Tak hanya berjalan kaki, obor juga dikirab dengan iring-iringan mobil klasik dan motor gede yang melintasi sejumlah ruas jalan protokol di Jakarta.

Sambutan tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Inapgoc Raja Sapta Oktohari yang menyebut ada sekitar satu juta orang yang telah mengampanyekan Asian Para Games 2018.

Baca juga: Inapgoc: Indonesia Siap Selenggarakan Asian Para Games 2018

"Kami bersyukur animo masyarakat DKI Jakarta kepada torch relay atau pawai obor Asian Para Games 2018 sangat luar biasa, kurang lebih ada 1 juta orang yang terlibat mengampanyekan Asian Para Games 2018," kata Okto di halaman Kantor Kemenpora, Minggu siang.

Okto menambahkan, Inapgoc juga berterimakasih kepada Pemerintah Daerah DKI Jakarta yang mendukung penyelenggaraan ajang empat tahunan tersebut.

"Sepanjang jalan tadi ibu-ibu dan anak-anak sekolah, bapak-bapak... sudah siap dengan baju-baju daerah. Dari kecamatan dan kelurahan itu semuanya ada. Itu mereka nunggunya dari jam tujuh pagi padahal kami lewat mungkin baru jam satu siang. Oleh karena itu kami memberikan apresiasi yang sangat luar biasa kepada masyarakat DKI melalui Pemda DKI," tambah Okto.

Ia memastikan bahwa Indonesia sudah siap menggelar Asian Para Games 2018. Menurut dia, seluruh aspek dalam Asian Para Games 2018 sudah disiapkan secara serius oleh Inapgoc.

"Baik saat pelaksanaan, games operation, venue-venue, atlit village, transportasi karena kami percaya semua stake holder kami. Kami sangat serius untuk memberikan support luar biasa terhadap Asian Para Games 2018," ujar Okto.

Okto melanjutkan, kesuksesan dan euforia Asian Games 2018 mesti menular ke Asian Para Games 2018. Euforia Asian Games 2018 tinggi karena spektakulernya upacara pembukaan dan penutupan serta berprestasinya para atlet.

Meskipun begitu, Okto menampik bila pernyataannya itu bermakna Asian Para Games ingin menandingi kesuksesan Asian Games.

Menurut dia, motivasi Inapgoc adalah menyelenggarakan Asian Para Games 2018 lebih sukses dari dua tuan rumah sebelumnya, Guangzhou dan Incheon.

"Kita harus sama-sama membuktikan bahwa Indonesia lebih baik dari kedua negara tersebut," katanya.

Baca juga: Kemeriahan Kirab Obor Asian Para Games 2018 di Jakarta

Ia mengeklaim, jumlah peserta dari segi atlet dan negara tahun ini jauh lebih banyak dari dua edisi sebelumnya. Animo masyarakat di Indonesia juga lebih tinggi daripada di China dan Korea Selatan.

"Kami mendapatkan apresiasi dari Asian Paralympic Committee yang menyatakan bahwa animo masyarakat Indonesia jauh lebih tinggi daripada dua negara sebelumnya," kata Okto.

Asian Para Games 2018 akan akan digelar di Jakarta pada 6-13 Oktober 2018. Diperkirakan sekitar 2.800 atlet, 1.200 ofisial, dan 500 awak media dari dalam dan luar negeri akan ambil bagian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com