Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penggemar Transjakarta Sayangkan Bus Lorena Dipensiunkan

Kompas.com - 11/11/2018, 18:06 WIB
Dean Pahrevi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus-bus transjakarta milik PT Eka Sari Lorena yang selama ini melayani busway Koridor 5 dan 7 mulai Senin (12/11/2018) tidak lagi dioperasikan. Koridor 5 adalah rute Kampung Melayu-Ancol dan Koridor 7 rute Kampung Melayu-Kampung Rambutan.

Ketua Busway Fans Club (BFC) Adi Febrian mengatakan, pihaknya menyayangkan pemberhentian operasi bus-bus berkode LRN tersebut. Menurut dia, bus Lorena memiliki nilai sejarah dalam keberadaan transjakarta di DKI Jakarta.

"Bus ini sudah beroperasi sejak tahun 2008, memang sudah cukup tua, dari segi maintenance (pemeliharaan) Lorena ini masih baik sih, bus ini masih layak untuk beroperasi seharusnya" kata Adi saat di Halte Kampung Melayu, Jakarta Timur, Minggu.

Baca juga: PT Transjakarta Andalkan Operator Beli Bus Baru

Adi menjelaskan, bus-bus Lorena itu masih bisa beroperasi normal seperti biasa. Fasilitas yang ada di dalam bus pun tidak jauh berbeda dengan bus baru lainnya.

"Memang suka ada masalah di pendingin, tapi itu langsung diperbaiki kok, dan sekarang sudah jarang yang tidak nyala pendinginnya. Ini bus bersejarah dan jadi satu-satunya busway yang dari generasi lama," ujar Adi.

Namun Adi memahami bus-bus itu dihentikan operasinya. Usia operasinya sudah 10 tahun.

"Kalau untuk beroperasi di jalur transjakarta reguler memang mungkin sudah harus dipensiunkan karena kan sudah beroperasi lama banget dan beban kerjanya berat, penumpangnya membludak," ujar Adi.

Baca juga: Semester I 2017, Lorena Rugi Rp 17,66 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Ikut Demo May Day 2024, Buruh Wanita Rela Panas-panasan demi Memperjuangkan Upah yang Layak

Megapolitan
Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Dua Orang Terluka Imbas Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek

Megapolitan
Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Korban Kedua yang Tenggelam di Sungai Ciliwung Ditemukan Tewas 1,2 Kilometer dari Lokasi Kejadian

Megapolitan
Rayakan 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Rayakan "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Padati Stadion Madya GBK

Megapolitan
Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri 'May Day Fiesta', Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri "May Day Fiesta", Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com