Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anies Kenang Sang Ibu yang Sabar Hadapi Kenakalannya Waktu SD...

Kompas.com - 21/12/2018, 20:52 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang peringatan Hari Ibu ke-90 pada Sabtu (22/12/2018), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenang kenakalannya saat kecil.

Menurut Anies, kenakalannya saat duduk di bangku sekolah dasar (SD) membuat sang ibu kerepotan.

"Aduh, saya nakal waktu kecil, suka bikin repot ibu. Saya SD, ibu sering harus ke sekolah, dipanggil. Kelas 1, kelas 2, kelas 3, masa itu agak merepotkan," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (21/12/2018).

Baca juga: Ingin Fokus Serapan Anggaran, Anies Tunda Pengumuman Lelang Jabatan

Meskipun begitu, Anies menyebut ibunya selalu sabar menghadapi dia waktu kecil.

Sang ibu, kata Anies, selalu mengarahkan dia dengan cara yang halus. Ibu Anies juga selalu mendampinginya.

"Alhamdulillah, masa-masa awal itu masa-masa pendampingan yang cukup intensif dari ibu. Saya merasa bersyukur bahwa sekarang pun ketika saya bertugas, ibu selalu hadir dan mendoakan saya," kata dia.

Kemarin, Anies mengundang ibunya yang tinggal di Yogyakarta datang ke Jakarta untuk memperingati Hari Ibu bersama-sama.

Anies menyebut Hari Ibu menjadi momentum untuk berterima kasih kepada sosok yang telah melahirkannya itu.

"Hari Ibu adalah kesempatan bagi kita untuk menyampaikan terima kasih, apresiasi kepada ibu, mendoakan," ucap dia.

Baca juga: PKS: Anies Sering Beri Isyarat Butuh Sosok Wagub

Selain itu, Hari Ibu menjadi pengingat bagi Anies untuk selalu memberikan kasih sayang kepada anak-anaknya.

"Yang tidak kalah penting adalah rasa sayang, cinta kasih ibu kepada kita harus kita teruskan kepada generasi anak-anak kita. Jadi, caranya berterima kasih adalah juga dengan melakukan hal yang sama pada anak-anak kita," tutur Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Megapolitan
Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Megapolitan
Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Megapolitan
Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Megapolitan
Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Megapolitan
2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Megapolitan
Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Megapolitan
Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Soal Dugaan Mayat Dalam Toren Terkait Penggerebekan Kasus Narkoba, Polisi: Fokus Identifikasi Dulu

Megapolitan
Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Megapolitan
Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com