Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

80 Persen Anggota Geng Motor yang Ditangkap di Jakbar Positif Narkoba

Kompas.com - 19/02/2019, 20:44 WIB
Tatang Guritno,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap 61 anggota geng motor yang terlibat tawuran hingga pembegalan di Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, 80 persen pelaku positif menggunakan narkoba.

"Setelah dites, 80 persen di antara para tersangka ini positif menggunakan narkoba. Mereka menggunakan jenis narkotika maupun obat keras," kata Hengki dalam konfrensi pers di Polres Jakarta Barat, Selasa (19/2/2019).

Mereka diketahui positif menggunakan ganja hingga obat keras tramadol.

Baca juga: Geng Motor di Jakarta Barat Cari Lawan Tawuran Lewat Instagram

Perwakilan dari Kedeputian Bidang Penindakan BPOM RI Robby Nuzly menjelaskan, tramadol yang dikonsumsi berlebihan bisa menimbulkan halusinasi.

"Tramadol bekerja langsung ke saraf pusat sehingga simulasi rekreasi atau fly. Karena bekerja dalam sistem saraf pusat, tramadol menimbulkan halusinasi," terang Robby di Polres Jakarta Barat.

Penggunaan narkoba itu, menurut Hengki membuat tersangka menjadi kehilangan empati, tak punya rasa takut, dan semangat berlebihan. Efek itu bisa membuat pelaku berani menyakiti korbannya.

Baca juga: Geng Motor Minum Alkohol Sebelum Merampok dan Bacok Korbannya hingga Tewas

"Ada hubungan dengan narkoba, sehingga para pelaku ini hilang rasa empatinya, hilang rasa takutnya, semangat berlebihan, dan akhirnya menimbulkan korban," jelas Robby.

Para tersangka yang tergabung dalam 8 geng motor di Jakarta Barat tersebut terlibat kasus tawuran di Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (20/1/2019) bulan lalu.

Kemudian, kasus pencurian dan kekerasan di Jalan Tubagus Angke, Grogol Petamburan Jakarta Barat, Selasa ( 5/2/2019).

Dari dua kejadian tersebut, masing-masing menewaskan satu korban jiwa.

 

Catatan redaksi:

Berita ini telah mengalami perubahan, yakni pada keterangan jabatan perwakilan dari Kedeputian Bidang Penindakan BPOM RI Robby Nuzly.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Bogor yang Diduga Keracunan Makanan Mengaku Sakit Perut Usai Konsumsi Nasi Uduk dan Telur Balado

Warga Bogor yang Diduga Keracunan Makanan Mengaku Sakit Perut Usai Konsumsi Nasi Uduk dan Telur Balado

Megapolitan
Jakpro Bakal Berikan Pelatihan dan Kesempatan Kerja untuk Eks Warga Kampung Bayam

Jakpro Bakal Berikan Pelatihan dan Kesempatan Kerja untuk Eks Warga Kampung Bayam

Megapolitan
KJP Mei 2024 Kapan Cair?

KJP Mei 2024 Kapan Cair?

Megapolitan
Dijanjikan Pekerjaan dan Uang, Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Dijanjikan Pekerjaan dan Uang, Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Megapolitan
Kronologi Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandung, Berawal dari Kirim Foto Tanpa Busana ke Kenalan di Facebook

Kronologi Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandung, Berawal dari Kirim Foto Tanpa Busana ke Kenalan di Facebook

Megapolitan
Aji Jaya Mengaku Dapat Wejangan dari Prabowo untuk Maju pada Pilkada Bogor 2024

Aji Jaya Mengaku Dapat Wejangan dari Prabowo untuk Maju pada Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Keluarga Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Tuding Suaminya Terlibat Dalam Pembuatan Video

Keluarga Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Tuding Suaminya Terlibat Dalam Pembuatan Video

Megapolitan
Cerita Tukang Pelat di Matraman, Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu karena Tak Mau Berurusan dengan Hukum

Cerita Tukang Pelat di Matraman, Enggan Terima Pesanan Pelat Nomor Palsu karena Tak Mau Berurusan dengan Hukum

Megapolitan
Pusaran Kejahatan Seksual Anak yang Tak Berjeda...

Pusaran Kejahatan Seksual Anak yang Tak Berjeda...

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 4 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 4 Juni 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 4 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling Jakarta 4 Juni 2024

Megapolitan
Cuti demi Pilkada, Supian Suri Kemas Barang Pribadinya yang Ada di Ruangan Sekda Depok

Cuti demi Pilkada, Supian Suri Kemas Barang Pribadinya yang Ada di Ruangan Sekda Depok

Megapolitan
Polisi: Puluhan Warga Bogor Diduga Keracunan Usai Mengonsumsi Makanan Haul

Polisi: Puluhan Warga Bogor Diduga Keracunan Usai Mengonsumsi Makanan Haul

Megapolitan
Berburu Klakson “Telolet” Berujung Maut di JPO Jatiasih yang Pagar Kawatnya Berlubang…

Berburu Klakson “Telolet” Berujung Maut di JPO Jatiasih yang Pagar Kawatnya Berlubang…

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Bekerja sebagai Pengamen Jalanan

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Bekerja sebagai Pengamen Jalanan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com