JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara memetakan lokasi-lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dianggap rawan pada Pemilihan Umum 2019 mendatang.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, ada 43 TPS yang dianggap rawan dari total 4.653 TPS yang tersebar di Jakarta Utara.
Baca juga: Pemilu 2019, TPS di Magetan Dipastikan Ramah Disabilitas
"Dari 4.653 TPS itu sudah kami petakan dan kami analisa ada beberapa TPS yang kami kategorikan aman, ada yang kami kategorikan agak rawan atau tidak aman," kata Budhi di kantor Wali Kota Jakarta Utara, Rabu (20/2/2019).
Budhi menjelaskan, indikasi TPS dianggap rawan antara lain tingginya polarisasi pendukung antarkandidat serta lokasi TPS yang dinilai tidak aksesibel.
"Misalnya di situ terdapat cukup pendukung yang banyak yang seimbang, mungkin kalau Pilpres antara paslon nomor satu maupun paslon nomor dua," ujar Budhi.
Budhi menuturkan, TPS yang dianggap rawan akan dijaga lebih ketat dibanding TPS yang dianggap aman.
Dua orang polisi akan disiagakan di TPS yang dianggap rawan.
Sedangkan di TPS yang dianggap aman hanya dijaga oleh seorang polisi.
Budhi menyebut, TPS-TPS yang dianggap rawan itu tersebar di seluruh kecamatan di Jakarta Utara.
Baca juga: Mahfud MD Lihat Ada Produsen Hoaks yang Ingin Rusak Kredibilitas Pemilu
Adapun jumlah personel Polres Metro Jakarta Utara yang diturunkan dalam mengamankan TPS-TPS berjumlah 1.200 orang.
Jumlah tersebut belum ditambah dengan personel yang diperbantukan dari Polda Metro Jaya dan unsur TNI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.