Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP Temukan Tujuh Paket Sabu di Kolong Tol Jakarta Utara

Kompas.com - 20/02/2019, 20:14 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Tanjung Priok menemukan tujuh paket sabu-sabu saat menertibkan bedeng dan gerobak kumuh di kolong tol kawasan Sungai Bambu, Rabu (20/2/2019) sore.

Kepala Seksi PPNS dan Penindakan Satpol PP Jakarta Utara Budi Salamun mengatakan, narkoba ditemukan di sebuah bedeng yang disebut biasa digunakan untuk pesta narkoba.

"Laporan lah itu warga bahwa di tempat ini sering terjadi kumpul-kumpul anak remaja, bahkan ada perempuannya, disinyalir ada penggunaan narkoba di bedeng," kata Budi kepada Kompas.com.

Baca juga: Polda Metro Jaya Musnahkan 127 Kilogram Sabu dari Jaringan Internasional

Setelah mendapat laporan itu, petugas kemudian mendatangi bedeng yang dimaksud. Di sana, Satpol PP menemui dua orang remaja yang langsung kabur saat didatangi petugas.

Petugas pun menggeledah bedeng dan menemukan tujuh paket sabu-sabu. Selain itu, petugas juga menemukan alat pengisap sabu, telepon genggam, plastik kecil, dan sebilah pisau.

"Kita cek bedengnya ternyata kita temukan 7 paket sabu-sabu. Terus barangnya sudah kita bawa ke Polsek Tanjung Priok," ujar Budi.

Budi menuturkan, pihaknya tidak berniat mencari narkoba di kolong tol. Petugas pun baru mendapat laporan adanya penyalahgunaan narkoba saat menertibkan gerobak-gerobak yang terparkir sembarangan di kolong tol.

Baca juga: Tergiur Uang Jutaan Rupiah, Pegawai Toko Bika Ambon Selundupkan Sabu-Sabu ke Palembang

"Pada intinya kita menindaklanjuti pelaporan masyarakat tentang keberadaan gerobak ataupun kolong tol itu. Bukan cari narkoba karena itu kewenangannya polisi dan BNN," kata Budi.

Bedeng yang menjadi lokasi penemuan narkoba itu pun akhirnya dibongkar petugas. Di samping itu, petugas juga mengamankan sebuah gerobak dan tiga buah kasur yang diduga menjadi tempat mesum pada malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 71 Orang

Korban Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 71 Orang

Megapolitan
Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Akan Manfaatkan Waktu untuk Bertemu dengan Warga

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Akan Manfaatkan Waktu untuk Bertemu dengan Warga

Megapolitan
Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Cuti dari Sekda Depok, Supian Suri Pastikan Tidak Lagi Gunakan Fasilitas Negara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Selasa 4 Juni 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Harga Tiket Masuk Jakarta Fair 2024 dan Jam Operasionalnya

Megapolitan
Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Megapolitan
Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com