Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Tak Tahu Namanya, Demonstran di Monas Tuntut Pimpinan Baru KPK Segera Dilantik

Kompas.com - 30/09/2019, 16:32 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Massa pendukung revisi Undang-Undang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut berdemo di dekat Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jalan Medan Merdeka Barat, Senin (30/9/2019).

Massa yang mengaku sebagai mahasiswa itu berjumlah tak sampai 50 orang. Tak ada satu pun dari mereka yang membawa bendera universitas masing-masing.

Sambil memegang bendera merah putih, mereka meminta pelantikan pimpinan KPK yang baru bisa dipercepat.

"Tuntutan kami mendukung bagaimana pelantikan KPK yang baru segera dipercepat. Pimpinan KPK yang lama segera turun dari jabatannya supaya pimpinan KPK yang baru bisa mengisi kekosongan," ujar seseorang yang mengaku koordinator aksi, Rijal, kepada Kompas.com, Senin.

Baca juga: Demo Pro UU KPK di Monas, Peserta Mengaku Mahasiswa tetapi Salah Sebut Nama Aliansi

Wartawan kemudian menanyakan siapa pimpinan KPK terpilih yang ia maksud. Namun, Rijal memberi jawaban lain.

"Pimpinan baru yang sudah terpilih ini yang kami dorong untuk dipercepat," kata dia.

Menurut Rijal, KPK di bawah pimpinan Agus Rahardjo sudah kehilangan marwahnya. Ia kemudian bicara soal dasar hukum di balik tuntutan mereka mempercepat pelantikan pimpinan KPK terpilih.

"Untuk dasar hukum kan ada wewenang presiden dan segala macam. Kami melihat gerakan-gerakan besar seperti ini kan karena ada revisi UU KPK itu," ujar dia.

Baca juga: Pukul 15.37 WIB, KRL Masih Beroperasi Normal meski Ada Demo di DPR

"Walaupun DPR sudah tetapkan waktu pelantikan, kan ada problem lain di tubuh KPK," kata Rijal.

Sebelumnya, Rijal sempat mengaku bukan koordinator aksi. Ia juga menyebutkan nama aliansi yang berbeda (Forom Aksi Mahasiswa Se-Jabodetabek) dengan yang disebutkan demonstran lain (Mahasiswa Nusantara).

"Dari beberapa kampus, saya juga enggak hafal siapa saja," jawab Rijal saat ditanya jumlah dan nama-nama kampus yang ikut serta.

Baca juga: Link Live Streaming Situasi Terkini Demo di Sekitar Gedung DPR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com