Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantau Pengamanan Pelantikan Presiden-Wapres, Panglima TNI: Semua Sudah Siap

Kompas.com - 20/10/2019, 10:45 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memantau kesiapan pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin di berbagai titik, mulai Gedung MPR-DPR hingga Istana Negara, Minggu (20/10/2019).

"Hari ini, saya melaksanakan pengecekan di pos-pos pengamanan yang diisi TNI maupun Polri," katanya di Graha Jala Puspita TNI AL, Jakarta, Minggu, seusai melakukan pantauan, seperti dikutip Antara.

Pemantauan dilakukan di berbagai titik, antara lain Gedung MPR-DPR yang menjadi tempat pelantikan, pengecekan seluruh rute, dan kawasan sekitar, seperti Pejompongan.

Baca juga: Amankan Pelantikan Presiden, TNI Kerahkan Helikopter hingga Drone

Dari hasil pemantauan, kata dia, semuanya pada posisi siap untuk mengamankan pelaksanaan proses pelantikan presiden dan wapres terpilih.

"Standar operasional prosedur (SOP) juga saya cek dan mereka bisa menjawab," katanya, didampingi Tito, serta jajaran pejabat TNI dan Polri.

Apabila terjadi penonjolan di wilayah-wilayah lain, kata dia, pos-pos di tempat yang mereka monitor juga akan melaksanakan kesiagaan jika sewaktu-waktu terjadi ancaman.

Baca juga: Situasi Jakarta Kondusif Jelang Pelantikan Presiden-Wapres

Selain itu, Hadi juga memastikan seluruh personel TNI di lapangan memahami Rule of Engagement (ROE) atau Aturan Pelibatan dalam kemiliteran.

"Di lapangan, selalu saya cek ROE, siapa berbuat apa dan bagaimana. ROE sangat penting dipahami dan mulai kemarin kita latihkan dari masing-masing satuan yang terlibat semua pengamanan ini," katanya.

Hadi memastikan sejauh ini situasi keamanan tetap terjaga dan TNI-Polri siap menjaga kelancaran prosesi pelantikan Presiden dan Wapres periode 2019-2024.

"Mereka sudah siap, termasuk Ring 1, 2, dan 3, termasuk koordinasi TNI, Polri, dan 'stakeholder' lainnya," tegas Hadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com