Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Puas dengan Penanganan Polisi, Korban Perampokan Pakai Medsos untuk Tangkap Pelaku

Kompas.com - 29/11/2019, 18:46 WIB
Walda Marison,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Citra mengaku kaget begitu mengetahui rumahnya kebobolan maling hingga harta bendanya senilai Rp 120 juta raib pada Rabu (27/11/2019).

Hal tersebut dia katakan kepada awak media saat ditemui di rumahnya di kawasan Jalan Shibi, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2019).

Tanpa pikir panjang, Citra langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polsek Jagakarsa agar kasus tersebut dapat ditindaklanjuti.

"Kita lihat rekaman CCTV. Setelah kita tahu ini pencurian, pukul 22.00 WIB kita langsung ke Polsek Jagakarsa. Kita laporkan," kata Citra.

Namun, apa yang didapat Citra tidak seperti yang dibayangkan. Polisi hanya meminta potongan rekaman CCTV dan tidak mau menelusuri rumahnya untuk melakukan olah TKP.

"Tapi kok enggak langsung olah TKP ya. Kerugian yang kita tanggung itu kan enggak sedikit, enggak Rp 10 juta-Rp 20 juta. Cuma diminta potongan rekaman CCTV. Nanti dikabarin lebih lanjut kata mereka," kata Citra.

Baca juga: Masuk ke Rumah Kosong, Seorang Wanita Bobol Brankas dan Curi Ribuan Dollar

Mendapat respons tersebut, Citra merasa tidak tenang. Dia tidak bisa menunggu polisi menuntaskan kasus tersebut.

"Saya sebagai korban enggak tenang dong. Gila ya, harus do something sendiri nih," kata dia.

Akhirnya, Citra memutuskan untuk memviralkan peristiwa ini di media sosial pada Kamis (28/11/2019).

"Cuma nunggu dari polisi saya enggak tenang, sedangkan saya sudah lihat mukanya di CCTV. Saya sudah lihat gelagatnya, sampai akhirnya saya putuskan saya sebar di sosmed. Saya sudah diskusi dengan keluarga. Saya enggak bisa nih nunggu kayak gini," ucap dia.

Citra memposting potongan rekaman CCTV yang menunjukkan wajah wanita yang membobol dan mencuri barang di rumahnya.

Hanya dalam hitungan jam, banyak netizen yang merespons postingan tersebut. Bahkan, sebagian dari netizen ada yang mengenali wajah pelaku.

Baca juga: Pencurian Ribuan Dollar Terekam CCTV, Pemilik Rumah: Ini Orang Rapi, Sudah Expert Banget

Para netizen pun menyebut pelaku kerap beraksi di berbagai tempat dan sempat tertangkap berulang kali.

"Salah satu yang komentar ternyata ada yang kenal sama pelaku. Dikirimlah fotonya. Lho ini sama, bajunya sama, semuanya sama. Dikirimin alamat pelaku, namanya, umurnya," kata dia.

Terduga pelaku yang berinisial R pun diketahui bertempat tinggal di kawasan Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com