Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Virus Corona, Dinkes Tangsel Siagakan Tim Dokter 24 Jam di RSU

Kompas.com - 03/03/2020, 18:24 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan telah menyiapkan tim dokter yang siaga selama 24 jam di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan.

Penyediaan tim dokter tersebut dilakukan untuk berjaga-jaga munculnya pasien suspect corona.

"Untuk tim dokter yang jaga itu ada di rumah sakit tentu, dan juga ada di Dinkes kita sediakan tim siaga," kata Kepala Dinkes Tangerang Selatan, Deden Deni saat ditemui di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (3/2/2020).

Baca juga: 63 Karyawan Restoran Paloma Dalam Pemantauan Dinkes Terkait Virus Corona

Menurut Deden, munculnya dua orang yang telah terkonfirmasi virus corona di kawasan Depok membuat pihaknya lebih berantisipasi.

Mengingat, virus tersebut belakangan ini menjadi kasus besar yang harus ditanggulangi demi kenyamanan masyarakat.

"Ini menjadi kasus yang besar. Tentu kami harus antisipasi. Ada beberapa yang siaga apalagi ada wabah yang dampaknya luar biasa bagi kehidupan masyarakat, jadi harus kita antisipasi itu," ucapnya.

Selain menyiapkam tim dokter, Dinkes Tangsel pada RSU telah menyiapkan ruang transit jika ada pasien yang memiliki gejala mengarah corona sebelum akhirnya akan dilarikan ke rumah sakit rujukan.

Baca juga: Waspada Virus Corona, DPRD Tangsel Minta Airin Turun Tangan Cegah Penyebarannya

Untuk rumah sakit rujukan itu yang terdata oleh Pemerintah, salah satunya di kawasan Kabupaten Tangerang.

"Kami antisipasi dengan menyiapkan ruang isolasi termasuk tenaga khususnya dan karena kasus khusus juga tentu artinya petugas kita juga harus selamat. Tentu agar tidak," ucapnya.

Sejauh ini Dinkes Tangsel sendiri telah mengedukasi masyarakat melalui puskesmas guna mengurangi kepanikan.

"Yang penting mengurangi kepanikan warga, kita edukasi, sampaikan dan kami juga buka pelayanan untuk konsultasi di rumah sakit dan di kita (Dinkes)," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com