Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Meningkat, Polres Metro Tangerang Kota Gencarkan Sosialisasi Penggunaan Masker

Kompas.com - 18/08/2020, 16:12 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Kota Tangerang, Polres Metro Tangerang Kota ikut melakukan sosialisasi penggunaan masker.

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Sugeng mengatakan, sosialisasi tersebut akan berlangsung selama dua hari.

"Hari ini, dua hari ini dan besok pagi selama dua hari kita melakukan kegiatan kampanye memakai masker kepada seluruh masyaraka," ujar dia dalam keterangan suara diterima Kompas.com, Selasa (18/8/2020).

Baca juga: Covid-19 di Kota Tangerang: Tembus 76 Kasus dalam Seminggu, Tertinggi Sejak April 2020

Sugeng mengatakan sudah memberikan penugasan kepada jajaran Polres Metro Tangerang Kota untuk memilih dan memilah titik lokasi sosialisasi.

Mengingat, kata Sugeng, penyebaran pandemi Covid masih menujuan angka yang cukup tinggi. Dia berharap kegiatan kampanye bermasker tersebut bisa membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap protokol kesehatan.

"Baik di lingkungan kepolisian kemudian di masyarakat bisa mencegah dampak Covid-19," kata dia.

Baca juga: Kasus Covid-19 Semakin Tinggi, Pemkot Tangerang Bagikan 10.000 Masker untuk Warga

Kasat Lantas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Jamal Alam mengatakan ada 2.000 masker gratis yang dibagikan masyarkat pengguna jalan di Kota Tangerang.

"Ini kita laksanakan di empat wilayah empat titik dengan pembagian masker sekitar 2000," kata dia.

Dia berpesan kepada masyarakat agar tetap patuh dan taat mematuhi protokol kesehatan beberapa aspek yang harus diperhatikan untuk terhindar dari penularan Covid-19.

"Yang pertama adalah menggunakan masker pada saat aktivitas di luar, kedua cuci tangan, ketiga jaga jarak dan hindari berkerumun serta pola hidup sehat," ujar dia.

Untuk diketahui, kasus Covid-19 di Kota Tangerang kini sudah di angka 713 kasus positif terkonfirmasi dengan rincian 146 pasien masih dalam perawatan, 525 dinyatakan sembuh dan 42 pasien dinyatakan meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com