Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Antre, RSPI Sulianti Saroso Tambah Ruang Perawatan Pasien Covid-19

Kompas.com - 20/01/2021, 11:04 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, Muhammad Syahril mengatakan bahwa pihaknya telah menambah jumlah ketersediaan ruang ICU dan non ICU untuk pasien Covid-19.

"Jadi di RSPI Sulianti Saroso kita sudah menambah ruangan baik ruangan ICU maupun ruangan non ICU," kata Syahril saat dihubungi Kompas.com, Rabu (20/1/2021).

"Jadi ruang ICU itu sekarang dari 10 sudah menjadi 27 ruangan ICU, nah total sekarang yang ada di RSPI sebanyak 80 tempat tidur," sambungnya.

Baca juga: Ketika Fasilitas Kesehatan untuk Pasien Covid-19 di Jakarta Penuh Lebih Cepat dari Prediksi...

Syahril menyebut hari ini ada penambahan 17 ruang ICU. Pada Kamis (21/1/2020) besok, akan ditambah 22 ruang non ICU, sehingga total ruangan di RSPI Sulianti Saroso mulai besok sebanyak 102.

Penambahan ruangan tersebut sebagai antisipasi dari jumlah kasus yang terus meningkat.

Bahkan sudah ada pasien yang mengantre untuk menempati ruangan yang tersisa.

"Yang untuk ICU per hari ini itu ada sekitar tiga lagi yang masih bisa dipakai tetapi itu juga sudah ada yang antre, sedangkan di ruang rawat inap itu ada sekitar 4 atau 5 lagi ruangan yang bisa dipakai," jelasnya.

Oleh sebab itu, dalam beberapa hari ke depan pihak rumah sakit akan kembali menambah 12 ruang ICU.

Baca juga: Permintaan Plasma Konvalesen Meningkat, 17 RS Menunggu Stok di PMI Tangsel

Selain ketersediaan ruangan, alat kesehatan dan tenaga kesehatan juga mengalami penambahan.

"Begitu kita nambah ruangan kita juga nambah alat kesehatan, kemudian sarana penunjang yang lain itu banyak, serentak itu," tutur Syahril.

"Kemudian SDM terutama perawat, begitu ruang tambah kan harus ada perawatnya, kalau penambahan perawat hampir 80-an," lanjutnya.

Adapun pasien Covid-19 yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso adalah pasien dengan kategori sedang, berat dan kritis.

Oleh sebab itu pihak rumah sakit terus menambah ketersedian ruang ICU. Sejauh ini, Syahril menambahkan pihaknya masih menerima pasien.

"Intinya kita tidak menolak pasien ya. Itu selalu berputar antara yang masuk dan yang keluar kemudian ada yang meninggal, jadi masih balance," tambah Syahril.

Penuh lebih cepat dari prediksi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com