Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tambah Penyekatan Jalan di Tangsel Jadi 5 Titik, Ini Lokasinya

Kompas.com - 15/07/2021, 10:08 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Polres Tangerang Selatan (Tangsel) menambah titik penyekatan jalan pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Hal ini dilakukan untuk lebih menekan mobilitas masyarakat.

Kasatlantas Polres Tangerang Selatan AKP Dicky Dwi Priambudi Sutarman menjelaskan, penambahan sekat dilakukan di Jalan Raya Jakarta-Bogor, tepatnya di perbatasan wilayah Ciputat - Lebak Bulus.

"Kami tambah untuk lebih menurunkan mobilitas masyarakat, jadi lima titik. Penambahan yang di depan Sandratex, Ciputat arah Lebak Bulus," ujar Dicky saat dikonfirmasi, Kamis (15/7/2021).

Baca juga: Tekan Mobilitas Warga, Pemkot Tangsel Matikan Lampu Sejumlah Jalan Setiap Malam

Menurut Dicky, penyekatan dilakukan di Jalan Raya Jakarta-Bogor mengarah Lebak Bulus. Kendaraan dari arah Ciputat menuju Jakarta Selatan akan diperiksa dulu oleh petugas.

Dia menyebutkan, setiap pengendara yang bekerja di sektor esensial dan kritikal wajib menunjukan dokumen izin perjalanan, jika ingin melintasi penyekatan.

"Di pos penyekatan nanti lengkap, TNI-Polri, Satpol PP, Dishub. Pengendara diperiksa surat tugas atau izin perjalanan. Kalau tidak ada diputar arah," kata Dicky.

Berikut lima titik penyekatan jalan di Tangerang Selatan selama PPKM Darurat:

  1. Jalan Raya Jakarta - Bogor kawasan Pamulang. Perbatasan wilayah Tangerang Selatan dengan Depok.
  2. Jalan Camar Bintaro Sektor 3. Perbatasan wilayah Tangerang Selatan dengan Jakarta Selatan.
  3. Persimpangan Legok. Perbatasan wilayah Kabupaten Tangerang dengan Kabupaten Bogor.
  4. Jalan Raya Serpong. Perbatasan wilayah Tangerang Selatan dengan Kota Tangerang.
  5.  Jalan Raya Jakarta - Bogor kawasan Ciputat. Perbatasan wilayah Tangerang Selatan dengan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com