BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan KPCPEN

Sasar 3 Juta Warga Jakarta, Vaksinasi Covid-19 Merdeka Ditargetkan Rampung 17 Agustus

Kompas.com - 30/07/2021, 11:27 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya meluncurkan program Vaksinasi Covid-19 Merdeka dalam rangka menyambut hari ulang tahun ke-76 Republik Indonesia.

Vaksinasi Covid-19 Merdeka akan berlangsung mulai 1-17 Agustus 2021 dan menyasar lebih dari 3 juta masyarakat di Jakarta.

"Vaksinasi Merdeka, kami menargetkan 3.060.000 masyarakat akan divaksin," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dalam keterangannya, Jumat (30/7/2021).

Fadil mengungkapkan, Vaksinasi Covid-19 Merdeka menargetkan masyarakat Jakarta yang belum divaksin.

Baca juga: Pemprov DKI Wajibkan Pekerja Sektor Esensial dan Kritikal yang WFO Sudah Divaksin

"Itu adalah sisa dari total warga Jakarta dari hampir 10 juta yang divaksin. Kalau kita membuka jakartacorona.id, di situ kelihatan itu berapa lagi masyarakat Jakarta yang belum divaksin," ucap Fadil.

Fadil menambahkan, program Vaksinasi Covid-19 Merdeka juga memberikan suntikan dua dosis kepada masyarakat yang dilakukan secara bertahap.

Dosis pertama akan diselesaikan pada 17 Agustus 2021, sedangkan dosis kedua untuk dilakukan kepada masyarakat akan dibuka pada 28 Agustus hingga 13 September 2021.

"Jadi kami ingin tuntaskan. Bukan dosis pertama, tapi gerakan Vaksinasi Merdeka ini juga akan melakukan vaksinasi dosis kedua dengan jumlah yang sama," kata Fadil.

Baca juga: Fakta Tersebarnya Foto Vaksinasi Dosis Ketiga di DPRD DKI Jakarta

Fadil mengatakan, akan ada 900 gerai Vaksinasi Covid-19 Merdeka yang terletak pada setiap pos RW di wilayah Jakarta.

Adapun proses vaksinasi Covid-19 digelar dengan melibatkan Ketua RT, RW, hingga ke lingkup remaja masjid di wilayah.

"Kita mengajak ibu-ibu PKK, dasawisma, karang taruna, hingga remaja masjid semua dilibatkan. Nanti akan door to door mengajak warga untuk vaksin," ucap Fadil.

"Masyarakat tinggal buka pintu, dia keluar, dia langsung divaksin. Tak ada satu pun nanti yang terlewati," sambung Fadil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com