Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bekasi Sebut Orangtua Murid Harus Siap Anaknya Ikut PTM Terbatas

Kompas.com - 27/08/2021, 18:13 WIB
Djati Waluyo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi segera melangsungkan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas setelah melandainya kasus Covid-19.

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, jajarannya saat ini masih melakukan persiapan PTM terbatas.

"Kita lagi persiapkan, mudah-mudahan hari Senin. Kalau kita lihat orangtua siap, puskesmas siap, pak lurah siap dalam rangka mereka memonitor," ujar Tri dikutip Tribun Jakarta, Jumat (27/8/2021).

Selain memastikan kesiapan perangkat penyelenggara PTM terbatas, Tri menegaskan bahwa orangtua murid juga harus memberikan izin kepada anaknya ketika harus mengikuti PTM terbatas.

Baca juga: Rencana PTM di Bekasi, Disambut Baik tapi Ada Orangtua Khawatir Anak Tak Terapkan Prokes Ketat

Tidak hanya sebatas memberikan izin, kesiapan orangtua dalam hal antar jemput siswa, menyiapkan bekal makanan setiap hari, dan memastikan protokol kesehatan di mana pun berada perlu diperhatikan.

"Itu bukan hanya unsur pemerintah tapi paling utama keluarga, lebih tertib standar operasional yang sudah disepakati, Misal mereka harus diantar, tidak boleh jajan bawa makan sendiri, pulang dijemput dan paling penting mempertahankan anak-anak kemudian tidak keluar rumah di luar jam sekolah," ujar dia.

Untuk tahap awal, Pemkot Bekasi kemungkinan akan memprioritaskan PTM terbatas bagi siswa jenjang akhir. Pasalnya, mereka harus benar-benar mendapatkan bekal yang cukup untuk menghadapi ujian kelulusan dan meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Baca juga: Orangtua Pegang Peran Kunci Bakal Terselenggaranya Sekolah Tatap Muka

"Kita lebih menyiapkan anak-anak yang ingin ujian, karena yang kelas atas ini menyiapkan untuk mereka ke jenjang mengejar ujian, bertahaplah," ujarnya

Pada, jenjang SD misalnya, tiap sekolah nantinya akan membuka pembelajaran tatap muka terlebih dahulu untuk siswa kelas 4,5 dan enam.

"Kelas 1, 2, 3 mungkin mereka akan relatif sekolah di rumah, demikian SMP lebih optimal kita siapkan kelas tiganya, tapi kalau kelasnya mencukupi baru kelas duanya, kalau masih mencukupi juga baru kelas satunya," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Sekolah Tatap Muka di Bekasi Prioritaskan Siswa Jenjang Akhir: Persiapan Menghadapi Ujian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com