Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wamenkes: 94 Persen Pasien Covid-19 yang Meninggal Belum Divaksin

Kompas.com - 06/09/2021, 14:52 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono menegaskan bahwa vaksinasi sangat penting, tak hanya untuk menekan penularan Covid-19, tetapi juga untuk mencegah kematian.

Dengan vaksinasi, seseorang yang tertular Covid-19 akan lebih memiliki imunitas sehingga tak mengalami gejala parah yang dapat berakibat fatal.

Hal ini bisa dilihat dari statistik kematian pasien Covid-19 di Indonesia. Dari 135.861 pasien Covid-19 yang meninggal dunia sampai kemarin, sebanyak 94 persennya belum mendapat vaksinasi.

Baca juga: UI Buka Sentra Vaksinasi di Kampus Salemba, Ini Cara Daftarnya

Vaksinasi menjadi sangat penting karena data dari angka kematian di RS adalah 94 persen yang meninggal belum menerima vaksinasi," kata Dante saat membuka sentra vaksinasi di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Senin (6/9/2021), seperti dikutip siaran pers UI.

Dante mengapresiasi UI yang membantu pemerintah mempercepat proses vaksinasi dengan pembukaan sentra vaksin di kampus Salemba.

Ia menegaskan, saat ini dibutuhkan kolaborasi semua pihak dalam upaya menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok.

Apalagi, Presiden Jokowi juga sudah menargetkan setiap harinya harus ada 2-3 juta orang yang mendapatkan vaksinasi.

Baca juga: Kejar Herd Immunity, Pemkot Bekasi Akan Gelar Vaksinasi Covid-19 di 560 Titik

"Agar kegiatan percepatan vaksinasi ini tercapai, dibutuhkan sinergi tidak hanya dari pihak pemerintah, namun bantuan pihak swasta, berbagai institusi, organisasi sosial, TNI, dan Polri,” ujarnya.

Kegiatan vaksinasi di Kampus Salemba ini akan berlangsung selama 10 hari dari 6-17 September 2021 dengan target 500 orang per hari.

Pendaftaran Sentra Vaksinasi UI Salemba dilakukan secara daring (online) melalui akses scan QR code atau pada tautan http://tiny.cc/VAKSIN-RSKGM-UI-500. Pelayanan vaksin yakni pada hari Senin-Jumat pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB.

Rektor UI Ari Kuncoro menyampaikan, pembukaan sentra vaksinasi ini adalah inisiatif UI untuk membantu pemerintah dalam upaya menciptakan herd immunity di wilayah Jabodetabek.

“Kami sangat meyakini, kegiatan ini dapat mengakselerasi kapasitas jumlah masyarakat, yang mengikuti vaksinasi, dalam rangka mendorong percepatan pemulihan sektor kesehatan dan ekonomi di masa post-Covid-19,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com