Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapur Umum Dibuka di Kelurahan Ancol untuk Warga Terdampak Banjir Rob

Kompas.com - 08/12/2021, 15:10 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dapur umum dibuka di Kantor Kelurahan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (8/12/2021).

Dapur umum dibuka sebagai penanggulangan korban banjir akibat naiknya air laut atau rob di kawasan Ancol, Pademangan, yang telah berlangsung beberapa hari ini.

Camat Pademangan Didit Mulyadi mengatakan, dapur umum difungsikan sebagai tempat pembuatan serta distribusi makanan untuk warga terdampak rob.

"Hari ini dapur umum sudah dibuka dan beroperasi. Lokasinya di halaman Kantor Kelurahan Ancol," kata Didit dalam keterangannya.

Baca juga: Lurah Sebut 11 RT di RW 008 Ancol Terendam Banjir Rob, Ketinggian Air hingga 1 Meter

Beroperasi mulai hari ini hingga Minggu (12/12/2021), setiap harinya dapur umum menyediakan 3.000 paket makanan siap santap yang didistribusikan kepada warga terdampak.

"Dapur umum ini rencananya sampai hari Minggu nanti sesuai prediksi BMKG, tapi kita tetap melihat kondisi di lapangan," lanjutnya.

Dapur umum ini merupakan kolaborasi antara Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Utara, KSB Kelurahan Pademangan Barat, pemangku kepentingan lainnya (stakeholder), hingga unsur masyarakat.

Baca juga: Pemprov DKI Upayakan Proyek Tanggul NCICD Berlanjut demi Cegah Banjir Rob

Wakil Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Kelurahan Pademangan Barat Ratih menyebutkan bahwa makanan dibagikan setiap hari pada waktu pagi, siang dan malam, masing-masing 1.000 paket makanan, yang terdiri dari nasi, lauk, sayur, air mineral, dan buah.

"Ini merupakan kolaborasi bersama. Kalau ada masyarakat yang mau membantu silakan saja. Sekarang di sini ada lima belas petugas yang memasak," kata Ratih.

"Menu makanan setiap sesi berganti-ganti sesuai suplai makanan yang dikirim dari Sudin Sosial Kota Administrasi Jakarta Utara. Makanan didistribusikan ke RW 08 Kelurahan Ancol," tambahnya.

Untuk diketahui, banjir rob sudah melanda kawasan Lodan, Ancol, Pademangan Jakarta Utara beberapa hari ini sejak Sabtu (4/12/2021).

Banyak warga yang rumah dan barang-barangnya terendam banjir, dan harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com