Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Ekstrem, Atap dan Dinding Rumah Warga di Bogor Hancur Diterjang Angin Kencang dan Hujan Deras

Kompas.com - 17/02/2022, 17:52 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Jawa Barat, melaporkan, dalam satu pekan terakhir, ada dua bencana yang terjadi akibat cuaca ekstrem di Kota Hujan.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas mengatakan, satu rumah warga di wilayah Tanah Sareal dan di Batu Tulis rusak berat.

Atap dan dinding rumah mereka hancur disapu angin kencang dan hujan deras. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (15/2/2022) dan Rabu (16/2/2022).

Baca juga: BPBD Kota Bogor Imbau Warga Waspadai Cuaca Ekstrem

Theo menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Kita sudah lakukan assessment di dua lokasi itu. Warga terdampak juga sudah diungsikan," kata Theo, saat dikonfirmasi, Kamis (17/2/2022).

Theo pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk mewaspadai kondisi cuaca ekstrem yang sedang terjadi.

Selain itu, ia juga mengingatkan kepada para pengguna jalan untuk berhati-hati dengan kondisi cuaca ekstrem ini.

Sebab, sambung Theo, potensi kejadian pohon tumbang bisa saja terjadi karena curah hujan yang tinggi disertai angin kencang.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Bogor Hari Ini, 17 Februari 2022: Pagi Cerah Berawan, Malam Hujan Ringan

"Kita ingatkan masyarakat khususnya pengguna jalan untuk waspada terhadap kejadian pohon tumbang," sebutnya.

"Kita juga sudah minta tim kedaruratan di masing-masing wilayah untuk bersiaga," imbuhnya.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperingatkan masyarakat agar mewaspadai potensi cuaca ekstrem berupa hujan sedang-lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang serta gelombang tinggi.

Deputi Bidang Meteorologi Guswanto menyampaikan, berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini, BMKG mengidentifikasi adanya potensi peningkatan curah hujan dalam periode sepekan ke depan di beberapa wilayah Indonesia.

Baca juga: Memaknai Adu Penalti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil di Lapangan JIS...

"Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan lebat-sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir, angin kencang, gelombang tinggi, dan lain-lain, serta dampak terhadap bencana hidrometeorologi yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang, dan lain-lain," ujar Guswanto, dalam keterangannya, Rabu malam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang "Itu Jarinya Buntung"

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com