Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran di Jalan Siliwangi Depok, Tiga Remaja Dibekuk Polisi

Kompas.com - 22/02/2022, 20:52 WIB
M Chaerul Halim,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Tim Perintis Presisi Kepolisian Resor (Polres) Depok meringkus tiga remaja yang terlibat tawuran di Jalan Siliwangi, Depok, pada Minggu (20/2/2022) pukul 04.00 WIB.

Ketua Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Depok, Iptu Winam Agus mengatakan, pihaknya menemukan dua kelompok remaja yang sedang tawuran ketika hendak berpatroli ke arah Simpang Depok.

"Saat tiba di Jembatan Panus memergoki dua kelompok yang sedang tawuran, dilakukan pengejaran berhasil diamankan tiga orang," kata Winam, saat dihubungi, Selasa (22/2/2022).

"Yang diamankan adalah anak-anak dari Sugu Tamu dan anak dari Cipayung, meraka bertiga membantu Kampung Jambon," tutur dia.

Baca juga: Tawuran di Jalan Daan Mogot, 4 Remaja Bersenjata Tajam Ditangkap Polisi

Winam menduga dua kelompok yang melakukan tawuran itu berasal dari Geng Jambon dan kelompok dari Gang Melati.

Winam menuturkan, sebelum menangkap tiga remaja tersebut, anggotanya sempat berpura-pura terlibat dalam tawuran.

Kedua kelompok yang sedang saling serang itu pun tidak mengetahui keberadaan Tim Perintis

"Mereka menyangka kami dari salah satu geng, sehingga mereka berusaha melawan kita dengan senjata tajamnya," ujarnya.

Kedua kelompok itu langsung melarikan diri ketika mengetahui ada polisi di lokasi tawuran. Lantas, Tim Perintis langsung melakukan pengejaran. 

"Mereka tahu kami dari Perintis Presisi, mereka lari tunggang langgang sampai jatuh," imbuhnya.

Baca juga: Tawuran Pemuda di Ciracas, Satu Korban Luka Bacok pada Bagian Leher

Bahkan, salah satu anggota kelompok ada yang terluka ketika melarikan diri dari kejaran Tim Perintis.

"Salah satu terluka tangannya, darahnya mengalir deras karena saat jatuh itu senjata tajamnya melukai tangannya sendiri," kata Winam.

Selain menangkap pelaku tawaran, polisi juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan saat tawuran.

"Dua sajam (senjata tajam) jenis celurit, satu jenis stik golf, dan satu sajam jenis parang," lanjutnya.

Saat ini tiga orang pelaku tawuran telah diamankan di Polsek Pancoran Mas untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com