Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polres Metro Bekasi Akan Tingkatkan Patroli Cegah Kejahatan Jalanan

Kompas.com - 10/03/2022, 12:04 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kepolisian Resort Metro Bekasi Kota akan meningkatkan patroli untuk mencegah berbagai kejahatan jalanan yang semakin meresahkan di Kota Bekasi.

"Antisipasi dengan kegiatan-kegiatan preemtif, sosialisasi. Ada juga kegiatan-kegiatan kepolisian yang ditingkatkan melalui razia tempat-tempat rawan kejahatan, terutama begal maupun tawuran," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki, Kamis (10/3/2022).

Ia menyebutkan, ada beberapa titik di Kota Bekasi yang menjadi atensi Polres Metro Bekasi Kota untuk melakukan patroli pencegahan.

Baca juga: Wanita Hamil Jadi Korban Begal di Bekasi, Diancam Celurit dan Didorong hingga Tersungkur

"Atensi kita ada di daerah-daerah Pondok Gede, Jatiasih, dan Bekasi Utara," ucapnya.

Meski begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa polisi juga akan menyisir daerah-daerah lain guna menangkap pelaku-pelaku kejahatan jalanan, terutama begal dan juga tawuran.

Selain patroli ke jalan, polisi juga akan memantau pergerakan sosial media untuk mengantisipasi janjian tawuran melalui dunia maya.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya Bakal Datangi Lokasi Rawan Begal dan Tawuran di Depok hingga Bekasi

"Kita tetap pantau di dunia maya karena fenomena baru tawuran melalui sosial media untuk antisipasi," tutur Hengki.

Bekasi merupakan salah satu kota yang disorot Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.

Fadil menyoroti sejumlah kejahatan jalanan yang belum lama ini terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya seperti di Depok dan Bekasi.

"Saya akan datang ke lokasi-lokasi yang rawan tersebut sesuai jam kejadian," kata Fadil lewat unggahan pada akun Instagram Kapolda Metro Jaya yakni @kapoldametrojaya, Senin (7/3) lalu.

Fadil juga memastikan akan mengevaluasi jajarannya guna menyikapi maraknya kasus kriminal.

"Saya akan evaluasi bersama-sama. Kami susun intervensi yang dapat membuat masyarakat aman dan nyaman," tegas Fadil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Gembong Narkoba yang Ditangkap di Filipina Pernah Tinggal di Lombok

Megapolitan
Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Nestapa Calon Siswa Bintara di Jakbar, Kelingkingnya Nyaris Putus dan Gagal Masuk Polisi akibat Dibegal

Megapolitan
Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Seperator Jalan di Koja

Mayat Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Seperator Jalan di Koja

Megapolitan
Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Sempat Dirazia, Jukir Liar di Minimarket Bungur Raya Kembali Beroperasi

Megapolitan
Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Lansia Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal di Kebon Jeruk, Polisi Selidiki Identitas Pelaku

Megapolitan
Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Gembong Narkoba Asia Buronan BNN Ditangkap di Filipina

Megapolitan
Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Baru Sehari Ditertibkan, Jukir Liar Kembali Terlihat di Minimarket yang Dirazia Dishub Jaksel

Megapolitan
Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Hendak Shalat Subuh di Masjid, Lansia di Kebon Jeruk Tewas Ditusuk Orang Tak Dikenal

Megapolitan
Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Cerita Karyawan Minimarket di Cilincing Kerap Dikomplain Pengunjung karena Ditarik Uang Parkir

Megapolitan
Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca-Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com