Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang | Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

Kompas.com - 15/05/2022, 06:00 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek dimulai dari penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait suhu panas di Kota Tangerang.

Adapun suhu panas terjadi di Kota Tangerang pada 1-7 Mei 2022. Kepala BMKG Kota Tangerang Suwardi menyatakan, fenomena tersebut membuat sinar matahari terasa panas karena tidak ada awan tebal yang menghalangi.

Artikel tentang penjelasan BMKG soal suhu panas di Tangerang pun ramai dibaca dan menjadi berita terpopuler Jabodetabek.

Kemudian, artikel tentang Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran yang memborong bakso dan ketoprak untuk mentraktir massa buruh juga ramai dibaca.

Hal itu dilakukan Fadil saat memantau demonstrasi buruh di depan gedung DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).

Artikel tersebut pun masuk dalam deretan berita populer Jabodetabek. Berikut paparannya:

1. Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang 

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Tangerang Suwardi menjelaskan soal fenomena awan pendek dan tipis yang terjadi di Tangerang dan menyebabkan suhu panas.

Adapun suhu panas terjadi di Kota Tangerang pada 1-7 Mei 2022. Suwardi menyatakan, fenomena tersebut membuat sinar matahari terasa panas karena tidak ada awan tebal yang menghalangi.

"(Suhu panas) dipengaruhi oleh adanya awan pendek, tapi tipis. Penyinaran itu betul-betul sempurna sampai ke bawah, tidak ada halangan. Jadi menyebabkan panas yang luar biasa di sekitaran Tangerang," tutur Suwardi, kepada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Selengkapnya baca: BMKG Jelaskan Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang

2. Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mentraktir massa buruh yang berdemo di depan Gedung DPR/MPR RI, Sabtu (14/5/2022).

Pantauan Kompas.com, Fadil dan Kapendam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto keluar dari area kompleks Gedung DPR/MPR RI dan langsung berjalan ke arah massa aksi yang berada di jalur pejalan kaki.

Sambil dikawal oleh anak buahnya, kedua Jenderal Polisi dan TNI berpangkat jenderal bintang dua itu tampak menyapa para buruh yang sedang beristirahat di tengah aksi demonstrasi.

Selengkapnya baca: Pantau Demo di DPR, Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanahnya Dijadikan Akses Jalan, Ketua RT di Bekasi: Saya Izinkan asal Tegur Sapa dan Permisi

Tanahnya Dijadikan Akses Jalan, Ketua RT di Bekasi: Saya Izinkan asal Tegur Sapa dan Permisi

Megapolitan
Keluh Pegawai Swasta di Jakarta Soal Iuran Tapera, Bikin Gaji Makin Menipis...

Keluh Pegawai Swasta di Jakarta Soal Iuran Tapera, Bikin Gaji Makin Menipis...

Megapolitan
Panca Darmansyah Ajukan Eksepsi Atas Dakwaan Jaksa di Kasus Pembunuhan dan KDRT

Panca Darmansyah Ajukan Eksepsi Atas Dakwaan Jaksa di Kasus Pembunuhan dan KDRT

Megapolitan
Soal Potongan Tapera, Karyawan: Yang Gajinya Besar Enggak Berasa, Kalau Saya Berat...

Soal Potongan Tapera, Karyawan: Yang Gajinya Besar Enggak Berasa, Kalau Saya Berat...

Megapolitan
Tak Hanya Pembunuhan Berencana, Panca Darmansyah Juga Didakwa Pasal KDRT

Tak Hanya Pembunuhan Berencana, Panca Darmansyah Juga Didakwa Pasal KDRT

Megapolitan
Gaji Dipotong untuk Tapera, Pegawai: Pendapatan Segitu Saja Malah Dipotong Melulu

Gaji Dipotong untuk Tapera, Pegawai: Pendapatan Segitu Saja Malah Dipotong Melulu

Megapolitan
Jaksa: Panca Darmansyah Lakukan KDRT ke Istri karena Cemburu

Jaksa: Panca Darmansyah Lakukan KDRT ke Istri karena Cemburu

Megapolitan
Tutup Akses Jalan Rumah Warga, Ketua RT di Bekasi: Dia Tak Izin, ini Tanah Saya

Tutup Akses Jalan Rumah Warga, Ketua RT di Bekasi: Dia Tak Izin, ini Tanah Saya

Megapolitan
DPW PSI Terima Berkas Pendaftaran Achmad Sajili sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

DPW PSI Terima Berkas Pendaftaran Achmad Sajili sebagai Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Megapolitan
Protes Iuran Tapera, Karyawan Swasta: Kami Sudah Banyak Potongan!

Protes Iuran Tapera, Karyawan Swasta: Kami Sudah Banyak Potongan!

Megapolitan
Pegi Jadi Tersangka, Kakak Kandung Vina: Selidiki Dulu Lebih Lanjut!

Pegi Jadi Tersangka, Kakak Kandung Vina: Selidiki Dulu Lebih Lanjut!

Megapolitan
Panca Darmansyah Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap 4 Anak Kandungnya

Panca Darmansyah Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap 4 Anak Kandungnya

Megapolitan
Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak Terancam Dipenjara 5 Tahun

Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak Terancam Dipenjara 5 Tahun

Megapolitan
'Lebih Baik KPR daripada Gaji Dipotong untuk Tapera, Enggak Budget Wise'

"Lebih Baik KPR daripada Gaji Dipotong untuk Tapera, Enggak Budget Wise"

Megapolitan
Gaji Bakal Dipotong buat Tapera, Karyawan yang Sudah Punya Rumah Bersuara

Gaji Bakal Dipotong buat Tapera, Karyawan yang Sudah Punya Rumah Bersuara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com