Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang | Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

JAKARTA, KOMPAS.com - Berita populer Jabodetabek dimulai dari penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait suhu panas di Kota Tangerang.

Adapun suhu panas terjadi di Kota Tangerang pada 1-7 Mei 2022. Kepala BMKG Kota Tangerang Suwardi menyatakan, fenomena tersebut membuat sinar matahari terasa panas karena tidak ada awan tebal yang menghalangi.

Artikel tentang penjelasan BMKG soal suhu panas di Tangerang pun ramai dibaca dan menjadi berita terpopuler Jabodetabek.

Kemudian, artikel tentang Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran yang memborong bakso dan ketoprak untuk mentraktir massa buruh juga ramai dibaca.

Hal itu dilakukan Fadil saat memantau demonstrasi buruh di depan gedung DPR, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/5/2022).

Artikel tersebut pun masuk dalam deretan berita populer Jabodetabek. Berikut paparannya:

1. Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang 

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Tangerang Suwardi menjelaskan soal fenomena awan pendek dan tipis yang terjadi di Tangerang dan menyebabkan suhu panas.

Adapun suhu panas terjadi di Kota Tangerang pada 1-7 Mei 2022. Suwardi menyatakan, fenomena tersebut membuat sinar matahari terasa panas karena tidak ada awan tebal yang menghalangi.

"(Suhu panas) dipengaruhi oleh adanya awan pendek, tapi tipis. Penyinaran itu betul-betul sempurna sampai ke bawah, tidak ada halangan. Jadi menyebabkan panas yang luar biasa di sekitaran Tangerang," tutur Suwardi, kepada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Selengkapnya baca: BMKG Jelaskan Penyebab Suhu Panas yang Melanda Kota Tangerang

2. Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mentraktir massa buruh yang berdemo di depan Gedung DPR/MPR RI, Sabtu (14/5/2022).

Pantauan Kompas.com, Fadil dan Kapendam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto keluar dari area kompleks Gedung DPR/MPR RI dan langsung berjalan ke arah massa aksi yang berada di jalur pejalan kaki.

Sambil dikawal oleh anak buahnya, kedua Jenderal Polisi dan TNI berpangkat jenderal bintang dua itu tampak menyapa para buruh yang sedang beristirahat di tengah aksi demonstrasi.

Selengkapnya baca: Pantau Demo di DPR, Kapolda Metro Borong Bakso dan Ketoprak untuk Traktir Buruh

 

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/05/15/06000091/-populer-jabodetabek-penyebab-suhu-panas-yang-melanda-kota-tangerang

Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke