Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Fakta Oknum Polisi Lepaskan Tembakan di Kompleks Polri Ragunan

Kompas.com - 23/05/2022, 08:12 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Oknum polisi berinisial P membuat geger setelah melepaskan tembakan di Kompleks Polri Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Aksi penembakan yang dilakukan oleh perwira menengah itu disebut terjadi pada Jumat (20/5/2022) siang.

Belakangan diketahui, aksi tersebut dilakukan oleh anggota Brimob yang saat ini telah diamankan oleh Propam Korbrimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

1. Warga ketakutan

Seorang warga di sekitar lokasi berinisial X mengatakan, letusan tembakan di sekitar rumah oknum polisi itu terdengar sebanyak empat kali.

“Tadi awal kejadiannya di rumahnya ada terdengar suara tembakan. Sekali dia (polisi) nembak. Jeda sekitar dua jam, lalu tembakin tiga kali juga di dalam rumah,” ujar X saat dikonfirmasi, Jumat malam.

Baca juga: Oknum Polisi Lepaskan 8 Tembakan di Kompleks Polri Ragunan, Bikin Warga Ketakutan, Kini Diperiksa Propam...

Dalam rentetan tembakan juga terdengar suara pecahan seperti kaca. X menyebutkan, suara tembakan kedua hingga keempat terdengar tak berselang lama dari yang pertama.

“Di dalam rumahnya kayak nembak botol. Kedengaran suara pecahan di dalam rumahnya. Tembakan kedua sampai keempat, rentetan,” sebut X.

X mengatakan, warga yang ketakutan kemudian melaporkan aksi P ke kantor polisi.

"Sempat dilaporin ke Polsek tapi dilimpahkan ke Polres dan Polda. Kami di sini warga ketakutan. Orang-orang sini enggak ada yang berani negur karena dia bawa senjata,” kata X.

2. Detik-detik pelaku dijemput

Tak lama setelah warga melapor, sejumlah anggota berseragam Polri mendatangi rumah oknum polisi tersebut.

Pantauan Kompas.com, beberapa anggota Polri berjaga di depan rumah oknum polisi tersebut.

Polisi yang datang ke lokasi tak hanya yang berseragam, ada juga yang berpakaian sipil.

Mereka masuk ke sekitar halaman rumah oknum polisi itu, lalu berteriak memanggil pelaku. Tak lama, oknum polisi itu dari dalam rumah sempat menjawab teriakan.

Baca juga: Oknum Polisi di Kompleks Polri Ragunan Disebut Lepaskan Tembakan 8 Kali

Kondisi ini mengundang perhatian warga sekitar. Warga terlihat berada di sekitar lokasi memantau situasi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, oknum polisi tersebut telah diamankan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com