Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Menyesal Bunuh Istri di Makasar Jaktim, Pelaku: Justru Puas, Dia Sering Sakiti Hati Saya

Kompas.com - 20/02/2023, 20:02 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suami yang menusuk istri berinisial F (38), yakni S (60), mengaku tidak menyesali perbuatannya.

Adapun S menusuk F hingga tewas di kamar lantai dua sebuah penginapan di Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, pada Senin (20/2/2023) siang.

"Saya enggak menyesal sudah bunuh korban. Saya justru puas karena dia sudah sering nyakitin hati saya," ungkap S di Mapolsek Makasar, Jakarta Timur, Senin.

Baca juga: Seorang Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Makasar Jaktim, Pelaku Ditangkap Warga

S mengaku kesal lantaran sudah mengeluarkan banyak uang selama lima tahun berhubungan dengan F.

S mengaku sampai tidak pulang ke kampung halamannya lantaran selalu mengurus F.

"Saya nekat membunuh karena cemburu. Kesal karena sering diselingkuhi terus. Dia sering gonta-ganti laki-laki," kata S.

"Emang sudah saya rencanain untuk bunuh korban. Sudah direncanain selama satu minggu," pungkas dia.

Baca juga: Polisi: Pembunuhan Istri di Makasar Jaktim Sudah Direncanakan Pelaku

Kapolsek Makasar Kompol Zaini Abdillah sebelumnya mengatakan, pelaku dan korban diduga pasangan suami istri.

F diduga berselingkuh sehingga membuat S cemburu. Rasa cemburu itu mendorong S membunuh istrinya.

"Lebih kurang kalau kami lihat dari pisau yang dia bawa dan lain-lain, pembunuhan sudah direncanakan sama si pelaku," kata Zaini, Senin.

Akibat penusukan tersebut, F mengalami luka tusuk pada bagian perut, kaki, paha, leher, dan beberapa pada punggungnya.

"Untuk informasi lengkapnya, mohon tunggu hasil visum. Untuk sementara, pelaku sudah diamankan di Polsek Makasar," kata Zaini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Kemenkes Bakal Revitalisasi Tiga Rumah Sakit Besar di Jakarta agar Terintegrasi Ruang Publik

Megapolitan
Aji Jaya Bintara Siap Maju di Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Aji Jaya Bintara Siap Maju di Pilkada Bogor, Akui Dapat Restu Prabowo

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Ibu yang Cabuli Anak di Tangsel Dijerat Pasal Berlapis

Megapolitan
Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Kondisi JPO di Jatiasih yang Buat Bocah Jatuh ke Jalan Tol, Kawat Berlubang Ditambal Tali Tambang

Megapolitan
Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Warga Sebut Kawat JPO Jatiasih Berlubang karena Pemasangan Reklame

Megapolitan
Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Ibu di Tangsel Cabuli Anak Kandungnya Sendiri

Megapolitan
Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Diduga Cabuli Muridnya, Pelatih Les Renang di Bogor Ditangkap

Megapolitan
Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu 'Website'

Laman PPDB Depok Gangguan di Hari Pertama karena Pendaftaran TK, SD, dan SMP Digabung di Satu "Website"

Megapolitan
Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Bocah di Jatiasih Tewas Usai Terjatuh dari JPO ke Jalan Tol

Megapolitan
Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Cabuli Anak Sendiri, Ibu di Tangsel Mengaku Disuruh Kenalan dari Facebook

Megapolitan
Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Transjakarta Modifikasi Rute 1B dan 2P supaya Terintegrasi ke MRT hingga KRL

Megapolitan
Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Banyak Pengendara Gunakan Pelat Dinas Palsu, Sosiolog: Menunjukkan Adanya Arogansi dan Kecemburuan Sosial

Megapolitan
PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

PPDB SMP Jalur Zonasi di Depok Dibuka Mulai Hari Ini, Berikut Jadwal Lengkapnya

Megapolitan
Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Jalur Zonasi Dibuka Hari Ini, Wali Murid Keluhkan Situs PPDB Depok Bermasalah

Megapolitan
Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Menyerahkan Diri ke Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com