Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Lebaran Hari Ketiga, Pengunjung Ragunan Capai 81.000 Orang hingga Pukul 13.00 WIB

Kompas.com - 24/04/2023, 16:58 WIB
Rizky Syahrial,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan masih menjadi tempat favorit bagi masyarakat yang merayakan Libur Lebaran hari ketiga, Senin (24/4/2023).

Staf Layanan Informasi dan Kehumasan Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang mengatakan, siang hari ini saja pengunjung sudah mencapai angka 81.000 orang.

"Data terakhir pada pukul 13.00 WIB hari ini ada 81.000 pengunjung," ujar Bambang kepada wartawan saat ditemui di lokasi.

Banyaknya pengunjung siang ini ternyata di luar dari prediksinya. Untuk hari kemarin hingga tutup loket, sekitar 112.000 orang berkunjung.

Baca juga: Serunya Pengunjung Berlibur ke Taman Margasatwa Ragunan Pakai Mobil Pikap

Ia awalnya memprediksi pengunjung hari ini lebih sedikit daripada kemarin. Namun, sesuai data diperkirakan pengunjung hari ini lebih banyak daripada kemarin.

"Sementara kemarin sampai tutup loket tercatat ada 112.000 orang. Ternyata hari ini lebih diprediksi lebih dari kemarin ya," tutur dia.

"Saya memprediksikan hari ini lebih sedikit daripada kemarin, tapi ternyata salah, melihat kondisi saat ini, mungkin hari ini bisa lebih tinggi dari kemarin," tambah dia.

Baca juga: Libur Lebaran, Jalan di Sekitar Ragunan Macet Lebih dari 2 Km

Sementara itu, berdasarkan pantauan langsung Kompas.com di lokasi, loket pintu masuk utara Taman Margasatwa Ragunan, masih dipadati oleh pengunjung yang berbondong-bondong masuk.

Antrean pengunjung yang ingin masuk ke kawasan ini pun, masih mengular di kawasan pintu masuk tersebut.

Bahkan, antrean juga terjadi di pintu masuk parkir motor utara. Kepadatan pengunjung hari ink diperkirakan akan lebih dari kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com