Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok 2.000 Bus Bakal ke "Bulan Bung Karno", Polda Metro Atur Lalu Lintas di Sekitar GBK

Kompas.com - 23/06/2023, 22:10 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya akan melakukan pengaturan lalu lintas saat acara Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (24/6/2023) esok.

"Pengaturan penjagaan yang kami maksimalkan," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman saat dihubungi, Jumat (23/6/2023).

Latif mengatakan, dalam acara ini ada sekitar 2.000 bus yang akan menuju SUGBK.

"Ada sekitar 2.000 bus yang akan menuju SUGBK khusus nya massa dari daerah menuju sana," kata dia.

Baca juga: Polda Metro Kembali Gelar Street Race pada 24-25 Juni di Kemayoran

Latif mengatakan, bus yang berasal dari wilayah barat Jakarta, akan dikeluarkan melewati RSGM Ladokgi TNI AL R.E Martadinata dan diarahkan ke Pintu 10 SUGBK.

"Bus yang berasal dari wilayah barat kita akan keluarkan ke Ladokgi, langsung nanti drop off nya di pintu 10," kata dia.

Untuk bus dari arah Timur Jakarta akan dialihkan ke Bundaran Senayan.

"Begitu juga yang bus arah Timur, yakni dari Jawa Timur, Yogyakarta, kami langsung tekuk ke kanan dari Semanggi," kata dia.

Baca juga: Dirlantas Polda Metro Sebut Street Race Akan Digelar seperti Seri Sebelumnya

"Setelah itu putar balik di Bundaran Lingkaran Senayan, nanti drop off di pintu 5, pintu 6, dan pintu 7," tambah dia.

Pihaknya juga menyiapkan kantong parkir untuk rombongan bus. Menurut Latif ada empat kantong parkir yang disediakan.

Pihaknya juga memaksimalkan agar bus tidak parkir di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Gatot Soebroto.

"Untuk parkir yang sudah kita siapkan adalah di Monas, Aldiron, Smesco serta Kemayoran itu terakhir karena sudah penuh kegiatan," jelas dia.

Baca juga: PDI-P Undang Sandiaga Uno di Acara Puncak Bulan Bung Karno

"Kami maksimalkan tidak ada parkir bus yang sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Gatot Soebroto," ucap dia.

Sebelumnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan menggelar puncak peringatan Bulan Bung Karno di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Sabtu (24/6/2023).

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Puan Maharani mengatakan, persiapan acara tersebut sudah mencapai 90 persen.

"Persiapan puncak acara Bulan Bung Karno sudah kami lakukan dari (beberapa) berbulan lalu. Alhamdulilah, kini sudah hampir 90 persen persiapannya. Semoga acaranya nanti dapat berjalan dengan baik,” ujar Puan saat melakukan peninjauan di SUGBK, Kamis (22/6/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Sosok Dimas Aditya Korban Kecelakaan Bus Ciater Dikenal Tak Mudah Marah

Megapolitan
Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Dua Truk TNI Disebut Menerobos CFD Jakarta, Ini Klarifikasi Kapendam Jaya

Megapolitan
Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Diiringi Isak Tangis, 6 Korban Kecelakaan Bus Ciater Dimakamkan di TPU Parung Bingung

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Titik Terang Kasus Mayat Terbungkus Sarung di Pamulang: Terduga Pelaku Ditangkap, Identitas Korban Diketahui

Megapolitan
3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

3 Pelajar SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus Dishalatkan di Musala Al Kautsar Depok

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Isak Tangis Iringi Kedatangan 3 Jenazah Korban Kecelakaan Bus Ciater: Enggak Nyangka, Pulang-pulang Meninggal...

Megapolitan
Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Terduga Pembunuh Pria Dalam Sarung di Pamulang Ditangkap

Megapolitan
Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Pemprov DKI Lepas Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Jakarta

Megapolitan
Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Pesan Terakhir Guru SMK Lingga Kencana Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang

Megapolitan
Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Gratis Untuk Anak Pejuang Kanker, Begini Syarat Menginap di 'Rumah Anyo'

Megapolitan
Gelar 'Napak Reformasi', Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Gelar "Napak Reformasi", Komnas Perempuan Ajak Masyarakat Mengingat Tragedi 12 Mei 1998

Megapolitan
Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Jatuh Bangun Pinta Mendirikan 'Rumah Anyo' Demi Selamatkan Para Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Saat Epy Kusnandar Ditangkap karena Narkoba, Diam Seribu Bahasa

Megapolitan
Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Misteri Mayat Pria Terbungkus Sarung di Pamulang, Diduga Dibunuh Lalu Dibuang

Megapolitan
Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Pelajar SMK Lingga yang Selamat dari Kecelakaan Tiba di Depok, Disambut Tangis Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com