Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tetangga Suami yang Bakar Keluarga di Cakung: Saya Selamatkan Anak, Langsung Bantu Padamkan Api

Kompas.com - 04/07/2023, 09:18 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembakaran istri, W (39), dan anaknya, N (15) dan K (14), oleh W (38) menyebabkan kontrakannya turut terbakar.

Ruswanto (39), tetangga yang tinggal tepat di sebelah kanan US, mengatakan, ia langsung menitipkan anaknya saat melihat kontrakan US terbakar.

"Prioritas saya pas lihat kontrakan US kebakaran itu langsung menyelamatkan anak saya yang lagi tidur," ujar dia di lokasi kejadian, Jalan Inspeksi PPD RT 002/RW 07 Kelurahan Cakung Barat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Senin (3/7/2023).

Baca juga: Suami yang Bakar Istri dan Anak di Cakung Dikenal Pendiam dan Jarang Bersosialisasi

Mulanya, Ruswanto melihat kobaran api saat mendengar teriakan minta tolong dari N dan K.

Ia sempat salah paham dan mengira mereka meminta tolong karena empat sapi kurban di area rerumputan dekat kontrakan, terlepas.

Namun, teriakan diikuti oleh W dan US yang juga berlari keluar dari kontrakan.

Ruswanto pun keluar dan melihat N, K W, dan US dalam keadaan terbakar dan penuh luka. Kobaran api juga sudah dalam keadaan besar di kontrakan US.

Ia dan warga lainnya langsung berusaha mendinginkan tubuh N, K, W, dan US sekaligus memadamkan api di kontrakan tersebut.

Baca juga: Tetangga Sebut Suami yang Bakar Istri-Anak di Cakung Sering Cekcok

"Sebelum saya bantu padamkan api, saya gendong dan titipkan anak ke tetangga. Baru saya langsung coba matiin api," terang Ruswanto.

Untuk Ruswanto sendiri, kontrakannya dan US hanya dipisah oleh sebuah tempat duduk yang menyatu dengan dinding.

Ruswanto memiliki beberapa barang yang diletakkan di dekat tempat duduk itu.

"Saat kejadian, saya enggak ada pikiran buat nyingkirin barang-barang di teras yang mepet ke kontrakan US. Saya mikirnya buat cepat padamin apinya dulu," tutur dia.

Saat N, K, W, dan US sudah tidak terbakar api, mereka langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Sementara itu, warga masih lanjut memadamkan api di kontrakan US. Tidak lama, pemadam kebakaran tiba.

Baca juga: Terdengar 2 Ledakan dari Kontrakan TKP Suami Bakar Istri dan Anak-anaknya

Menduga korsleting

Ruswanto mengaku, ia sempat mengira N, K, W, dan US adalah korban kebakaran akibat korsleting.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman Buruk Rombongan Bandung Dikejar, Dipalak, dan Diancam Preman Jakarta Gara-gara Parkir

Pengalaman Buruk Rombongan Bandung Dikejar, Dipalak, dan Diancam Preman Jakarta Gara-gara Parkir

Megapolitan
Dapat Restu Maju Pilkada Bogor, Atang Trisnanto Kuatkan Tim Pemenangan

Dapat Restu Maju Pilkada Bogor, Atang Trisnanto Kuatkan Tim Pemenangan

Megapolitan
Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Megapolitan
Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Megapolitan
Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

Megapolitan
Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Megapolitan
Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Megapolitan
PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

Megapolitan
Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Megapolitan
Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com