Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Sopir di Bekasi Nekat Gantung Diri di Kantornya, Diduga karena Istri Tak Mau Diajak Hidup Susah

Kompas.com - 04/07/2023, 16:45 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

BEKASI, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial AF (31) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kantor sebuah perusahaan, Jalan Raya Siliwangi, RT 003 RW 04, Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi.

Kapolsek Bekasi Timur Kompol Sukadi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (3/7/2023) pagi.

"Ya (betul), bunuh diri itu, pakai tali rafia. Jam 06.00 pagi masih aman, masih tidur-tiduran, tapi jam 07.00 pagi sudah menggunakan tali rafia, gantung diri di tangga perusahaan," kata Sukadi saat dikonfirmasi, Senin.

Sukadi berujar, pihaknya telah mendatangi tempat kejadian perkara dan mengecek tubuh korban.

Baca juga: Cekcok dengan Istri, Sopir Perusahaan di Bekasi Gantung Diri di Kantor

"Sudah dicek semuanya, ternyata memang tidak ada tanda-tanda kekerasan dari korban," ujar dia.

Diduga ada masalah keluarga

Sukadi menjelaskan, korban tidak meninggalkan surat apa pun sebelum mengakhiri hidupnya.

Menurut Sukadi, AF nekat gantung diri karena ia diduga memiliki masalah rumah tangga, yang mana istrinya enggan diajak mengontrak rumah.

Hal itu diketahui berdasarkan keterangan yang disampaikan teman satu kantor AF.

"Semalam itu (Minggu (2/7/2023)) pukul 21.00 WIB itu korban datang ke perusahaan ingin nginep di situ dan sempat cerita ke kedua temannya bahwa ada permasalahan keluarga," ujar Sukadi.

Baca juga: Sopir di Bekasi Gantung Diri, Diduga karena Istri Ogah Diajak Hidup Terpisah dari Orangtua

Sukadi menuturkan, AF mengajak istrinya tinggal di rumah kontrakan secara mandiri, tetapi ajakan tersebut ditolak.

"Intinya inginnya ngontrak sendiri kan dia pekerjaannya sopir, tapi istrinya enggak mau," kata Sukadi.

Istri AF enggan diajak suaminya untuk hidup sendiri dan terpisah dari orangtuanya.

"Enggak mau diajak susah lah istilahnya, kehidupan mertuanya agak lebih baik dibanding dia sebagai sopir," jelas Sukadi.

Gara-gara permasalahan itu, AF cekcok dengan istrinya. Kemudian ia memilih untuk tidur di kantornya.

Namun, siapa sangka AF ditemukan telah gantung diri menggunakan tali rafia pada esok harinya, Senin pagi.

Baca juga: Driver Ojol Ditemukan Gantung Diri di Kontrakan Lenteng Agung, Istri Syok, Anaknya Teriak Histeris

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Cerita Fransiskus Asal Flores, Rela Cuti Kuliah demi Jadi Taruna STIP

Megapolitan
Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang "Study Tour", Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com