Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Jadi Cawapres Anies Baswedan, AHY: Saya Tak Ingin Berandai-andai

Kompas.com - 14/07/2023, 16:27 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) enggan berspekulasi apakah ia akan dipilih sebagai pendamping Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

AHY mengaku tidak ingin berandai-andai dan akan mempersiapkan diri, jika memang dipercaya menjadi cawapres.

"Saya tidak ingin berandai-andai terlalu jauh tapi saya punya optimisme dan keyakinan," kata AHY di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023).

"Jika dibarengi dengan niat yang baik dan ada saling percaya satu sama lain, Insyaallah apa pun tugas yang saya dapat jalankan, siap dan tentunya bisa berbuat yang terbaik," sambungnya.

Baca juga: AHY Soal Baliho Dirinya dengan Anies yang Bermunculan: Sukacita Demokrasi

Meski begitu, AHY memastikan, deklarasi cawapres Anies yang diusung oleh partai politik Koalisi Perubahan akan segera diumumkan dalam waktu dekat. 

Menurut dia, deklarasi cawapres untuk Koalisi Perubahan tak perlu menunggu deklarasi cawapres lain terlebih dahulu.

"Sebetulnya enggak ada parameter (menunggu deklaras lain) itu ya. Kami enggak melihat harus si A dulu mengumumkan, setelah itu kita ikutin, tidak," katanya.

"Semangat kami justru semakin cepat, semakin bagus. Artinya karena kita ingin segera bekerja, segera untuk mengkonsolidasikan," kata AHY.

Baca juga: AHY Bakal Bicara Hati ke Hati dengan Anies Baswedan soal Cawapres

Jika sudah ada pasangan pasti yang akan diusung, maka parpol dalam Koalisi Perubahan yang terdiri dari Partai Demokrat, Nasdem dan PKS dapat segera bekerja untuk mematangkan strategi pemenangan.

"Kalau bisa lebih cepat kenapa tidak. Artinya bukan menunggu siapa dengan siapa, tapi kita terus mematangkan strategi pemenangan. Kita mematangkan tim sukses pemenangan untuk bisa meyakinkan, begitu deklarasi jangan lagi baru ngobrol, jangan lagi baru diskusi, tapi sudah matang semuanya," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Nasib Pejabat Kemenhub Dicopot dari Jabatan Buntut Injak Kitab Suci demi Buktikan ke Istri Tak Selingkuh

Megapolitan
Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Jambret Ponsel Pelajar, Pengemudi Ojol Dikejar Polantas di Bekasi

Megapolitan
Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Polisi Masih Tunggu Izin Keluarga untuk Otopsi Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Luka-luka Diserang Gangster, Remaja di Depok Ditolong Warga ke Rumah Sakit

Megapolitan
Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com