Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Rubicon yang Serempet Ayla di Tol Mampang Diduga Perwira Polisi

Kompas.com - 23/07/2023, 22:32 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - DT (44), pemilik mobil Daihatsu Ayla yang diserempet mobil Jeep Wrangler Rubicon di exit Tol Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengungkap penyerempet mobilnya adalah seorang anggota polisi yang memiliki pangkat perwira menengah.

Peristiwa itu viral di media sosial karena penyerempetan terekam di kamera dashboard mobil DT. Setelah menyerempet mobil DT, sopir Jeep Wrangler Rubicon tancap gas meski sudah diminta untuk menepi.

"Setelah saya ingat-ingat, ciri-ciri pelaku mirip dengan perkataan netizen di Instagram. Mirip dengan seorang perwira menengah polisi," ujar dia saat dihubungi, Minggu (23/7/2023).

Namun, DT enggan menyebutkan pangkat, nama, dan dimana pelaku bertugas.

Ia hanya menyebut pelaku pernah bermasalah dengan institusi Polri.

Baca juga: Usai Serempet Mobil Lain, Sopir Rubicon Oranye Kabur Saat Ditantang ke Kantor Polisi

"Dia itu perwira menengah polisi yang banyak beritanya di media," tutur dia.

Kendati demikian, DT tak mau memperpanjang masalah ini.

Sebab, ia baru saja berdamai dengan pelaku dan enggan melaporkan kasus ini ke pihak berwajib.

"Pelaku barusan mengirim pesan via Instagram saya. Dia minta maaf dan saya maafkan. Jadi saya anggap semua sudah selesai sampai di sini," imbuh dia.

Baca juga: Pemilik Mobil yang Diserempet Rubicon di Tol Mampang Buka Suara: Dari Awal Dia Berkendara di Bahu Jalan

Diberitakan sebelumnya, mobil Jeep Wrangler Rubicon berpelat nomor B 1360 BCY disebut menyerempet pengguna jalan lain saat hendak keluar di pintu Tol Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Peristiwa itu terekam jelas melalui kamera dashboard yang terpasang di dalam mobil. Video itu viral di dunia maya.

Salah satu akun yang membagikan insiden penyerempetan adalah akun Instagram @dashcam_owners_indonesia.

Dalam video itu, korban sebenarnya berada di jalur yang benar. Ia mengambil jalur lambat lantaran ingin keluar di pintu Tol Mampang Prapatan, tepatnya di KM 25, Senin (18/7/2023) lalu.

Namun, pengendara Jeep Rubicon tiba-tiba menyalip mobil korban melalui bahu jalan.

Perhitungan yang kurang pas membuat body belakang Jeep Rubicon menyenggol mobil korban.

Mengetahui mobilnya diserempet, korban mengejar pengemudi mobil Jeep Rubicon untuk meminta pertanggungjawaban.

"Minggir, minggir, minggir. Saya ada kamera, saya rekam ini," kata korban setelah berhasil mengejar pengendara Jeep Rubicon, dikutip Kompas.com, Jumat (21/7/2023).

Namun, pengendara Rubicon enggan berhenti. Ia langsung tancap gas dan keluar tol menuju Jalan TB Simatupang menuju Cilandak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com