Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Transjakarta Tembus 1,1 Juta Orang Sehari, Lampaui Rekor Sebelum Pandemi

Kompas.com - 23/08/2023, 14:51 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penumpang Transjakarta mengalami peningkatan yang cukup signifikan dalam tiga bulan terakhir.

Direktur Operasional PT TransJakarta Daud Joseph mengungkapkan bahwa pada April lalu, jumlah keseluruhan penumpang transjakarta baik bus reguler hingga mikrotrans hanya 700.000 orang per hari.

Sedangkan saat ini sudah tembus 1 juta penumpang dalam satu hari saja, melampaui rekor jumlah penumpang sebelum pandemi Covid-19 pada 2019 lalu.

"Sebelum pandemi itu rekornya adalah 1 juta penumpang. Sekarang ini setiap hari sudah di angka 1.025.000. Kemarin, Selasa (22/8/2023), 1.025.000 pelanggan dalam sehari. Bahkan rekor kita di tahun ini adalah di 1,1 juta pelanggan yang dilayani sehari," kata Daud di Jakarta Selatan, Rabu (23/8/2023).

Baca juga: Alasan PT Transjakarta Batal Naikkan Tarif Royaltrans meski Biaya Operasional Naik

Melihat tingginya minat masyarakat menggunakan bus transjakarta sebagai pilihan transportasi umum, Daud berujar, Transjakarta telah membuktikan kontribusi nyata dalam mengurangi kemacetan dan polusi udara di Ibu Kota.

"Bayangkan kalau satu mobil saja diisi dua orang penumpang, kira-kira kita sudah mengurangi 550.000 mobil tidak beroperasi di jalan. Kalau kita hitung sepeda motor, kira-kira kalau 1 orang naik 1 motor, kita sudah kurangi 1,1 juta pergerakan motor," tutur Daud lagi.

Untuk itu, agar semakin banyak masyarakat yang beralih ke transportasi umum, Transjakarta pun menyediakan bus yang khusus melayani segmen pasar premium bernama Royaltrans.

Tentunya, kata Daud, bus ini hadir dengan sederet fasilitas yang memberi kenyamanan bagi penggunanya.

Baca juga: Transjakarta Pastikan Tarif Royaltrans Tidak Naik, Tetap Rp 20.000

Dengan membayar tarif Rp 20.000, penumpang Royaltrans akan mendapat tempat duduk berupa reclining seat dan layback, dipastikan mendapat tempat duduk selama perjalanan, ketersediaan pengisi daya ponsel serta kepastian keberangkatan begitu bus sudah penuh.

Adapun bus premium ini sudah beroperasi di titik-titik pinggiran Ibu Kota, yakni Cibubur, Bekasi Timur, Bintaro, dan Cinere pada saat jam-jam sibuk atau pada waktu pergi kerja dan pulang kerja.

Total ada 48 unit bus Royaltrans yang beroperasi saat ini dengan jumlah penumpang hariannya mencapai 4.000 orang.

"Dengan adanya layanan ini, diharapkan segmen pelanggan yang beraktivitas di kawasan-kawasan perkantoran beralih dari kendaraan pribadi ke umum dan sejauh ini tanggapannya positif," ucap Daud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Sempat Mogok Kerja, Sopir Truk Sampah di Bogor Bertugas Kembali

Megapolitan
Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Seorang Pria di Depok Tiba-tiba Meninggal Saat Menumpang Angkot

Megapolitan
Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Supian Suri Daftar Bacawalkot Depok ke Partai Gerindra

Megapolitan
Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Maling Motor yang Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga Sunter Ternyata Residivis

Megapolitan
Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Tukang Sampah di Cilincing Tewas Diserang Pelaku Tawuran, Kupingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta

Ketika Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku-laku Usai Dua Kali Dilelang dan Dikorting Rp 100 Juta

Megapolitan
Remaja yang Direkam Ibu saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Remaja yang Direkam Ibu saat Bersetubuh dengan Pacar Dapat Pendampingan Psikologis

Megapolitan
Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Dituduh Ingin Curi Motor, Pria di Sunter Dipukuli dan Diikat Lehernya oleh Warga

Megapolitan
Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Tangkap ASN Pemkot Ternate, Polisi Sita 0,16 Gram Sabu

Megapolitan
Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Maaf dan Janji Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta...

Megapolitan
Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat 'Nyabu' di Depan Warkop

Tiga ASN Pemkot Ternate Ditangkap Polisi Saat "Nyabu" di Depan Warkop

Megapolitan
Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Isu Duet dengan Anies pada Pilkada DKI, Ahmed Zaki: Keputusan Ada di DPP Golkar

Megapolitan
Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Usaha Cek Ombak Kaesang Pangarep pada Pilkada Bekasi dan Upaya Mencari Panggung Politik

Megapolitan
Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Cerita Amsori Tetap Jadi Sopir Angkot meski Diserang Stroke Dua Kali

Megapolitan
Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Permintaan Maaf Zoe Levana dan 3 Pengakuannya Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com